Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Profil Menteri Perhubungan Baru, Budi Karya Sumadi

Kompas.com - 28/07/2016, 08:15 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Budi Karya Sumadi secara resmi telah ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo Menteri Perhubungan. Budi Karya Sumadi menggantikan Ignasius Jonan dalam kabinet kerja untuk mengemban tugas sebagai menteri Perhubungan.

Sebelum menjadi Menteri Perhubungan pria kelahiran Palembang 59 tahun lalu merupakan salah satu pemimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni sebagai Direktur Utama PT Angkasa Pura II (AP II) (Persero) sejak tahun 2015.

Dalam memimpin AP II Pria yang akrap disapa BKS ini mempunyai beberapa prestasi antara lain membangun terminal megah di bandar Udara (Bandara) Soekarno-Hatta yang biasa disebut Terminal 3.

Selain itu, belum lama ini Budi Karya Sumadi berhasil mengembangkan Bandara Sultan Thaha Jambi dengan membangun terminal baru dengan konsep yang modern.

Setelah lulus dari Universitas Gajah Mada jurusan arsitektur tahun 1981 Budi Karya Sumadi langsung bekerja disalah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta yakni PT Pembangunan Jaya Ancol tbk dari 1982 sampai 2004.

Kemudian, pada tahun 2004 dia mendapatkan posisi tertinggi sebagai Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk hingga 2013.

Prestasi yang diraih Budi Karya Sumadi saat menjabat sebagai Dirut adalah berhasil mengubah kawasan Bintaro menjadi salah satu daerah penyangga Ibu Kota DKI Jakarta.

Budi Karya Sumadi juga pernah ditunjuk untuk mendudiki posisi Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) tahun 2004 sampai 2013.

Beberapa proyek di Ibu kota berhasil dia Bereskan diantarannya revitalisasi taman kota Waduk Pluit dan Waduk Ria-Rio dan penyelesaian rumah susun sederhana sewa di Marunda.

Kompas TV Presiden Umumkan Reshuffle Kabinet Kerja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com