Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Tahun Ini 5,09 Persen

Kompas.com - 29/07/2016, 19:40 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo menyatakan, bank sentral memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 4,94 persen pada kuartal II 2016.

Adapun pertumbuhan ekonomi pada kuartal III 2016 mencapai 5,2 persen.

"Sehingga sepanjang tahun 2016 pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,09 persen," kata Agus di kantornya di Jakarta, Jumat (29/7/2016).

Menurut Agus, prediksi pertumbuhan ekonomi tersebut sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016 yang dipatok 5 sampai 5,4 persen.

Meskipun demikian, Agus menyatakan apabila program pengampunan pajak atau tax amnesty dapat berjalan dengan sukses, maka ekonomi dipastikan bakal terdorong.

Akan tetapi, ini baru akan dirasakan pada tahun 2017 karena adanya repatriasi dana.

"Saya berharap di periode ramadhan dan Lebaran ini, ada gaji 13 dan gaji 14, membuat spending masyarakat makin besar, mungkin itu akan membantu pertumbuhan ekonomi kuartal II," ungkap Agus.

Meskipun masih di bawah 5 persen, Agus mengaku yakin pertumbuhan ekonomi pada kuartal III dan IV 2016 akan lebih baik karena telah disahkannya UU Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apakah Program Kartu Prakerja Bakal Dilanjut di Masa Pemerintahan Prabowo-Gibran?

Apakah Program Kartu Prakerja Bakal Dilanjut di Masa Pemerintahan Prabowo-Gibran?

Whats New
MenpanRB: Jangan Percaya Ada Orang Bisa Meloloskan Sekolah Kedinasan

MenpanRB: Jangan Percaya Ada Orang Bisa Meloloskan Sekolah Kedinasan

Whats New
Emiten Pelayaran ELPI Bakal Tebar Dividen Tunai Rp 46,69 Miliar

Emiten Pelayaran ELPI Bakal Tebar Dividen Tunai Rp 46,69 Miliar

Whats New
IHSG Menguat, Rupiah Jauhi Level Rp 16.000

IHSG Menguat, Rupiah Jauhi Level Rp 16.000

Whats New
Harga Emas Terbaru 16 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 16 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 16 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 16 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 16 Mei 2024, Harga Ikan Bandeng Turun

Harga Bahan Pokok Kamis 16 Mei 2024, Harga Ikan Bandeng Turun

Whats New
Emiten Migas Elnusa Bakal Tebar Dividen Rp 201 Miliar

Emiten Migas Elnusa Bakal Tebar Dividen Rp 201 Miliar

Whats New
Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Whats New
BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

Whats New
Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Whats New
IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Whats New
Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Whats New
Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com