JAKARTA, KOMPAS.com — PT Mandiri Tunas Finance (MTF) hingga akhir tahun ini menargetkan perolehan laba bersih hingga Rp 333 miliar.
Tercatat, hingga semester I 2016, perseroan telah membukukan laba bersih sebesar Rp 167 miliar.
Direktur Utama MTF Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan, untuk mencapai target laba di akhir tahun, pihaknya telah menyiapkan sejumlah strategi.
Pertama, MTF meluncurkan inovasi produk dan program pembiayaan mobil baru.
Kedua, MTF rutin mengadakan pameran otomotif, yaitu MTF Autofiesta dan Mandiri Autofiesta.
Ketiga, MTF menjalin kerja sama dengan Group Alfa (Alfamart, Alfamidi, dan Lawson) dalam bidang payment channel.
"Startegi-strategi ini kami terapkan untuk mencapai target laba bersih di akhir 2016," ujar Ignatius di Jakarta, Rabu (3/8/2016).
Meski demikian, menurut Ignatius, tidak dapat dipungkiri bahwa penurunan penjualan mobil akan berdampak pada lini bisnis pembiayaan.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan hingga semester I 2016, penjualan mobil nasional hanya tumbuh 1 persen dari 525.491 unit menjadi 531.929 unit.