Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian BUMN Ganti Bos PT Pindad Silmy Karim dengan Abraham Mose

Kompas.com - 04/08/2016, 07:00 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengumumkan penggantian Direktur Utama PT Pindad (Persero), Silmy Karim kepada Abraham Mose di kantor Kementerian BUMN, Rabu (3/8/2016).

Deputi Menteri BUMN, F Harry Sampurno, yang memimpin acara penggantian tersebut mengatakan pemerintah berterima kasih atas kontribusi dan kepemimpinan Silmy Karim dalam memimpin Pindad selama dua tahun terakhir.

"Beliau direncanakan untuk program yang sedang dibutuhkan oleh Kementerian BUMN,” ujar Harry Sampurno dalam keterangan resminya, Rabu (3/8/2016).

Prestasi Silmy

Dalam memimpin Pindad, Silmy mencatatkan beberapa upaya dalam proses transformasi korporasi, seperti meneguhkan corporate values Pindad, yakni nilai Jujur, Belajar, Unggul dan Selamat (JBUS).

Silmy juga meneguhkan prinsip kepada seluruh jajaran manajemen dan karyawan untuk menghindari praktek korupsi agar implementasi JBUS benar-benar terlaksana dengan baik.

Silmy juga melakukan pembenahan ditubuh Pindad dengan mencakup proses rekruitmen tidak kurang dari total 456 pegawai baru saat banyak perusahaan lain melakukan aksi pemotongan hubungan kerja.

Pindad juga sejak 1 tahun terakhir gencar memperkenalkan Layanan Purna Jual sebagai divisi baru di perusahaan yang menangani keluhan dan secara pro aktif melakukan asistensi teknis hingga perbaikan untuk meningkatkan kesiapan alutsista.

Hasil dari serangkaian perubahan di atas menunjukkan capaian yang signifikan. Pindad mencatat pertumbuhan perolehan kontrak di era manajemen baru mencapai 79 persen di 2015 dibandingkan periode sebelumnya.

Catatan penjualan pun menunjukkan kenaikan hingga 36 persen dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya.

Manajemen Pindad juga aktif melakukan proses peremajaan mesin dan perbaikan proses produksi.

Hasilnya di antaranya mencakup terjadinya kenaikan total produksi munisi kaliber kecil hingga 27 persen, amunisi kaliber besar di atas 80 persen, kendaraan tempur 36 persen dan lonjakan tinggi dicatatkan oleh divisi senjata yang mencapai 133 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kompas TV PT Pindad Produksi 4 Senjata Baru

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com