Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Syariah Mandiri Gunakan Teknologi "Wireless" untuk ATM

Kompas.com - 09/09/2016, 07:30 WIB
Penulis Aprillia Ika
|
EditorAprillia Ika

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Syariah Mandiri mengumumkan penggunaan teknologi ATM nirkabel milik 3C Wireless, perusahaan machine-to-machine (M2M) global.

Dengan teknologi ini, Bank Syariah Mandiri dapat memperluas jaringan ATM-nya di seluruh Indonesia dan menjangkau populasi masyarakat non-bank di pedesaan.

Bank Syariah Mandiri juga dapat menyediakan berbagai pilihan untuk transaksi keuangan secara elektronik (TKE) bagi pelanggan.

Mark Gamon, Direktur Utama 3C Wireless mengatakan bahwa solusi 3CSN akan memberikan penyebaran mesin uang, termasuk transaksi lebih cepat dan monitoring real-time yang memberikan Syariah Mandiri Bank kemampuan untuk membaca rincian operasional dari unit yang dikerahkan.

Sementara Indreshwara Murniardi, Managing Director Arthatech Selaras, selaku mitra strategis 3C menyatakan bahwa bank berdasarkan hukum Islam diperkirakan akan menikmati pertumbuhan lebih lanjut pada 2017.

Negara-negara Muslim, dengan jumlah populasi muslim 80 persen dari 250 juta penduduk, adalah target pasar perbankan Syariah. Ini berarti bahwa bank-bank Syariah yang tersedia untuk melayani sekitar 192 juta pelanggan muslim.

"3C akan memberikan bank kemampuan untuk mengelola uang pelanggan dan mengakses akun dari lokasi di seluruh negeri. Dengan mengerahkan solusi 3CSN, Bank Syariah Mandiri saat ini akan dapat menyebarkan ATM untuk situs yang paling terpencil di Indonesia," kata dia melalui rilis pers ke Kompas.com.

Menurut dia, keuntungan utama dari solusi ini adalah keandalan, keamanan, dan solusinya juga memungkinkan bank untuk memonitor armada ATM mereka.

Instalasi ATM dan time-to-market (TTM) menjadi lebih nyaman menggunakan solusi nirkabel 3CSN ini.

"Keuntungan ini akan membuka peluang pasar baru dan aliran pendapatan bagi bank," tambah Indresh.

Kompas TV Ekonomi Syariah Kian Redup 2016, Kok Bisa?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+