PLN Sulutenggo Kembangkan Energi Ramah Lingkungan

GORONTALO, KOMPAS.com –   PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo) akan mengembangkan energi ramah lingkungan dalam rentang waktu 2017-2021.

Program energi ramah lingkungan ini berupa 4 unit pembangkit tenaga panas bumi, 3 unit pembangkit tenaga mikro hidro, 7 unit pembangkit tenaga surya, dan 2 unit tenaga biomassa dan tenaga angin.

Upaya pengembangan energi listrik ini diharapkan akan menggerakkan roda perekonomian di daerah sebagai unsur penting ekonomi nasional.

“Program energi ramah lingkungan ini juga bagian dari program 35000 MW. Saat ini PLN juga tengah membangun PLTU Sulut 1 di Boroko,” kata General Manager PLN Wilayah Sulut-Gorontalo, Baringin Nababan, Selasa (27/12/2016).

PLN Wilayah Suluttenggo juga telah meresmikan penyambungan listrik di 4 desa yakni Desa Paisulelang, Bahari Makmur, Dusun Tiga Lompongan di Luwuk-Sulawesi tengah, dan Desa Perjuangan di Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).

Desa Paisulelang terletak di utara Kabupaten Banggai Laut, Provinsi Sulawesi Tenga. Sudah 16 tahun sejak tahun 2000, setelah bencana alam gempa bumi, masyarakat desa di sana hidup tanpa merasakan aliran listrik.