Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Jadi Wirausahawan Sukses? Ini Kiat Menggalang Modal Usaha

Kompas.com - 13/01/2017, 08:30 WIB
Kompas TV Bagaimana Cari Modal Usaha yang Jitu?

JAKARTA, KOMPAS.com - Profesi menjadi wirausahawan atau entrepreneur di zaman digital ini kini semakin menjadi pilihan bagi anak-anak muda.

Terbukanya akses internet yang luas di Indonesia membuka berjuta peluang bagi banyak orang untuk membuka usaha sendiri.

Alih-alih menjadi karyawan di sebuah kantor, membuka usaha sendiri terasa lebih seksi dan sesuai karakter generasi milenial.

Namun, membuka usaha tidaklah semudah membalik telapak tangan.

Selain harus menyiapkan mental menghadapi berbagai tantangan bisnis, hal utama yang harus dipikirkan bila Anda berniat membuka usaha adalah kesiapan modal.

Modal usaha adalah PR kedua setelah Anda memutuskan konsep usaha yang hendak Anda bangun, termasuk segmen pasar yang digarap.

Setelah konsep usaha sudah jelas, Anda bisa mulai memikirkan kebutuhan modal usaha. Anda bisa memulai dari apa yang Anda miliki saat ini. Modal usaha tidak selalu dalam bentuk duit atau dana segar.

Bila hendak memulai usaha kuliner, sebagai contoh, peralatan dapur yang ada di dapur sekarang  bisa menjadi modal utama Anda.

Mobil atau rumah juga bisa menjadi modal usaha yang dapat Anda manfaatkan di awal-awal perintisan usaha.

Berikut beberapa jenis sumber modal yang bisa Anda timbang agar perintisan usaha Anda sukses:

1.     Modal sendiri

Keuntungan memakai modal sendiri adalah Anda tidak terikat dengan pihak manapun dalam mengembangkan usaha. Keuntungan usaha juga bisa Anda nikmati sendiri tanpa harus menyetor ke pihak lain.

Dengan modal sendiri, Anda bebas mengembangkan bisnis sesuai keinginan tanpa harus melaporkan perkembangan ke pihak tertentu.

Kekurangannya, modal sendiri biasanya terbatas. Selain itu, risiko juga Anda tanggung sepenuhnya sendiri. Bila usaha Anda ternyata gagal, semua risiko Anda tanggung dan bisa berimbas pada keuangan pribadi.

2.    Modal kerabat

Memiliki banyak teman dapat memudahkan Anda mendapatkan pinjaman modal lunak alias tanpa bunga. Manfaatkan jaringan pertemanan Anda dan keluarga.

Kelebihan meminjam dari kerabat adalah Anda bisa mendapatkan pinjaman modal tanpa bunga. Selain itu, pinjaman dari kerabat juga tidak berarti mereka terlibat dalam pengembangan usaha Anda. 

Kekurangannya, nilai pinjaman dari kerabat biasanya juga terbatas. Kecuali Anda memiliki kerabat berkocek tebal, jarang terjadi orang meminjamkan uang tanpa agunan dalam jumlah besar. Siasatnya, Anda bisa meminjam ke lebih dari satu teman atau keluarga.

3.    Modal patungan

Bila modal sendiri kurang dan mendapatkan pinjaman lunak dari kerabat juga susah, Anda bisa menggandeng teman untuk berpatungan memodali usaha.

Cara ini menjadikan kerabat atau  teman Anda sebagai pemegang saham. Anda harus memperhatikan pembagian hak dan kewajiban untuk menghindari potensi konflik.

4.    Modal bank

Cara ini bisa ditempuh bila usaha Anda sudah dalam tahap pengembangan minimal sudah berjalan lebih dari 1 tahun. Pasalnya, bank Cuma mau membiayai usaha yang sudah berjalan.

Bila usaha Anda baru bersifat rintisan, Anda bisa menimbang memanfaatkan memakai kartu kredit atau pinjaman kredit tanpa agunan.

Pastikan hitungan Anda sudah terperinci sehingga menggunakan modal usaha dari dua produk bank itu tidak malah membawa Anda dalam kerugian.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com