Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Reli Empat Hari, IHSG Rawan Koreksi di Akhir Pekan

Kompas.com - 07/04/2017, 08:24 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan ini (7/4/2017) diperkirakan bergerak bergejolak dalam rentang pergerakan terbatas di tengah meningkatnya risiko geopolitik global.

Analis dari First Asia Capital David Sutyanto memperkirakan, IHSG akan bergerak di kisaran 5.640 hingga 5.690 dan rawan koreksi setelah ditutup menguat selama empat hari perdagangan berturut-turut.

“Saham-saham yang menjadi pilihan pada hari ini diantaranya ASII, UNVR, ADHI, BBNI, BBTN, INDF, CPIN, UNTR, AALI, serta INCO,” kata David melalui keterangan tertulis, Jumat.

David mengatakan, perdagangan saham kemarin Kamis (6/4/2017) didominasi aksi ambil untung.

Namun, IIHSG akhirnya berhasil ditutup tipis di teritori positif, naik 3,25 poin (0,06 persen) di 5.680,23. Penguatan IHSG kemarin terjadi di tengah sentimen negatif pasar saham kawasan Asia.

“Aksi beli kemarin terutama melanda saham sektor perbankan. Sedangkan aksi ambil untung melanda saham tambang batubara dan infrastruktur,” kata David.

Dia menambahkan, dukungan penguatan juga dipicu arus dana asing yang terus masuk ke pasar saham. Kemarin pembelian bersih asing mencapai Rp 276 miiar.

Sementara itu, indeks saham utama Wall Street tadi malam ditutup menguat tipis setelah sempat menguat sekitar 0,3 persen. Indeks DJIA dan S&P ditutup menguat masing-masing 0,07 persen dan 0,2 persen di 20.662,95 dan 2.357,49. Indeks Nasdaq menguat 0,25 persen di 5.878,95.

“Pasar cenderung merealisasi keuntungan paska-komentar Trump atas krisis di Suriah dan Korea Utara yang mengindikasikan kemungkinan AS akan mengambil tindakan sepihak atas kedua negara tersebut,” jelas David.

Komentar Trump ini terjadi di tengah pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping. Pasar mencermati komentar Trump ini sebagai risiko meningkatnya ketegangan geopolitik. '

Saham-saham sektor energi tadi malam di Wall Street kembali menguat seiring penguatan harga minyak mentah dunia 1,15 persen di 51,74 dollar AS per barel. Harga emas sebagai lindung nilai atas risiko pasar juga meningkat 0,41 persen di 1.253,60 dollar AS per troy ounce (toz).

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Whats New
Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com