Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turunkan Biaya Logistik, Pelindo I-IV Simulasi Pengelolaan Pelabuhan

Kompas.com - 10/05/2017, 18:00 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

NUSA DUA, KOMPAS.com - Operator pelabuhan di Indonesia, PT Pelabuhan Indonesia I, II, III, dan IV (Persero) (Pelindo I, II, III, dan IV) akan melakukan simulasi pengeloaan pelabuhan-pelabuhan di Indonesia.

Hal ini dilakukan untuk menurunkan biaya logistik.  Direktur Utama Pelindo II, Elvyn G Masassya menerangkan, simulasi pengelolaan pelabuhan dimulai dari menyamakan standar operasional di masing-masing pelabuhan.

Salah satunya, menyamakan kedalaman air (Draft) di dermaga pelabuhan dengan kedalaman 14 meter. Hal ini, dilakukan agar kapal-kapal besar dapat bersandar. 

Menurut dia, simulasi pengelolaan pelabuhan ini dilakukan di pelabuhan-pelabuhan utama di Indonesia.

"Ini bisa dikerjasamakan dengan standar yang sama mulai daru operasional, aspek efisiensi dan produktivitas. Mulai dari Pelabuhan Kuala Tanjung, Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan Makassar, Pelabuhan Bitung dan nantinya Pelabuhan Sorong," ujar Elvyn di di Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua Bali, Rabu (10/5/2017). 

Tidak hanya itu, kata Elvyn, pola pembukuan laporan keuangan dari masing-masing pelabuhan.

Elvyn meyakini dengan adanya simulasi pengelolaan pelabuhan biaya logistik akan turun 3,6 persen. Namun sayangnya, dirinya tidak memberitahukan lebih lanjut perhitungan penurunan biaya logistik tersebut. 

Elvyn pun menambahkan, saat ini simulasi pengelolaan pelabuhan tersebut telah diterapkan oleh tiga operator yakni, Pelindo I, Pelindo II, dan Pelindo IV.

"Kita saat ini sudah melakukan kerja sama dengan Pelindo I dan Pelindo IV. Dan nanti dengan Pelindo III, bagaiaman operasional kita memiliki sistem yang sama.

Tahun ini diharapkan selesai, sehingga kemudian tahun depan sudah mulai kelihatan efisiensi itu," tandasnya. 

(Baca: Perbaiki TI, Pelindo I Target Kuasai Bisnis Kepelabuhan di Indonesia)

Sekadar informasi, operator pelabuhan-pelabuhan di Indonesia terbagi atas beberapa zona.

Pelindo I mengoperatorkan pelabuhan yang terdapat di Pulau Sumatera bagian utara, Pelindo II mengoperatorkan pelabuhan yang terdapat di Sumatera Bagian Barat dan selatan, dan Jawa Bagian Barat. 

Pelindo III mengoperatorkan pelabuhan yang terdapat di Jawa Tengah dan Timur, Kalimantan Selatan dan Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

Terakhir, Pelindo IV mengoperatorkan pelabuhan yang terdapat di Makassar, dan Indonesia Bagian Timur. 

Kompas TV Badan kapal Cantika ditarik kapal pandu PT Pelindo ke Pulau Lembeh, Kota Bitung, Sulawesi Utara, Rabu (15/3) kemarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com