Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Pelat Merah Ini Sediakan Layanan Mudik dengan Jet Pribadi

Kompas.com - 10/06/2017, 03:58 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memberikan layanan khusus bagi nasabahnya untuk mudik Lebaran 2017. Salah satunya, dengan menyediakan mudik menggunakan jet pribadi (private jet).

Direktur Bisnis Konsumer BNI, Anggoro Eko Cahyo mengatakan, layanan mudik menggunakan jet pribadi ini untuk memberikan pengalaman mudik yang berbeda dari biasanya. Untuk mendapatkan layanan masyarakat harus menjadi nasabah BNI Emerald.

"Private jet hanya untuk nasabah BNI Emerald, seperti biasa punya pelayanan khusus privilege. Mudik pakai pesawat komersil sudah biasa. Tapi pakai pesawat jet itu kayak nggak pernah ada, " ujar Anggoro di Kantor BNI Pusat, Jakarta, Jumat (8/6/2017).

Anggoro menuturkan, layanan ini juga membantu masyarakat untuk dapat memesan private jet dengan cara mudah. Mulai hari ini, nasabah juga dapat memesan tiket.

"Ini kan pelayanan tidak biasa dan pesan pesawat jet ini nggak gampang ya, jadi kita fasilitasi untuk memesan pesawat," jelas dia.

Adapun, layanan mudik menggunakan private jet ini memiliki sembilan kota tujuan diantaranya Yogyakarta, Cilacap, Solo, Surabaya, Pangkalan Bun, Denpasar, Lombok, Ujung Pandang, dan Selatar, Singapura.

Tarif yang diberikan mulai termurah sebesar Rp 151,2 juta dan termahal sebesar Rp 411,7 juta. Tarif tiket ini berlaku untuk perjalanan pulang pergi. 

Mudik menggunakan private jet ini semuanya diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma dengan menggunakan dua jenis pesawat yakni Privet Jet Phenom 300 yang dapat menampung enam penumpang, dan Private Jet Hacker 900 XP dengan kapasitas delapan penumpang.

Perjalanan mudik menggunakan private jet akan diberangkatkan jika kapasitas tempat duduk terpenuhi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com