Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

United Airlines Bermasalah Lagi, Kursi Penumpang Anak "Direbut"

Kompas.com - 06/07/2017, 18:55 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Foxnews

NEW YORK, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan United Airlines mewajibkan anak-anak usia 2 tahun ke atas untuk memiliki tiket dan duduk di kursi sendiri.

Namun, nyatanya seorang anak berusia 27 bulan terpaksa harus duduk di pangkuan sang ibu selama di pesawat.

Apa sebab? Ternyata, tempat duduk untuk sang anak, yang sudah dibeli sebelumnya, telah dijual ke penumpang lain.

Pengalaman kurang menyenangkan ini dialami Shirley Yamauchi dan sang putra, Taizo.

Keduanya menumpang pesawat United dari Houston ke Boston setelah sebelumnya terbang 19 jam dari Hawaii.

Permasalahan muncul ketika seorang penumpang menghampiri dan menyatakan kursi yang diduduki Taizo adalah tempat duduknya.

"Saya katakan padanya bahwa saya membeli dua tiket dan dia mengatakan dia membeli tiket standby. Kemudian, ia duduk di kursi tengah," ujar Yamauchi seperti dikutip dari Fox News, Kamis (6/7/2017).

(Baca: Insiden Penumpang Diseret Paksa, Saham United Airlines Terjun Bebas)

 

Menurut Yamauchi, ia berusaha menginformasikan kepada pramugari mengenai perkara tempat duduk Taizo.

Namun, sang pramugari malah menyatakan dirinya tak bisa berbuat apa-apa lantaran penerbangan penuh.

Tak mau menimbulkan keributan, Yamauchi memangku Taizo dan tidak mengeluarkan sepatah katapun hingga mendarat di Boston.

"Saya mulai mengingat semua insiden United yang ada di berita. Kekerasan. Gigi tanggal. Saya orang Asia, saya takut dan merasa tidak nyaman. Saya tidak ingin hal-hal semacam itu terjadi pada saya," ungkap Yamauchi.

Sesampainya di Boston, Yamauchi diarahkan untuk menelepon layanan konsumen United untuk menjelaskan duduk perkaranya.

Ia meminta uang kembali, namun ternyata untuk memperoleh uang kembali, ia harus membatalkan penerbangan pulang ke Hawaii.

Yamauchi menuturkan, dirinya membayar total 2.000 dollar AS untuk tiket bagi dirinya dan Taizo.

Pihak United mengatakan telah mengubungi Yamauchi dan meminta maaf.

Pihak United juga menyatakan telah salah memindai tiket Taizo di gerbang keberangkatan.

Hasilnya, tempat duduk Taizo tidak masuk kategori check in dan United melepas tempat duduk itu untuk dijual ke penumpang lain.

"Kami menghaturkan permintaan maaf yang mendalam kepada Nona Yamauchi dan putranya atas kejadian ini. Kami telah mengembalikan uang tiket dan memberikan kompensasi," ungkap pihak United.

Sebelumnya, beberapa insiden juga dialami penumpang United.

(Baca: Insiden Kembali Terjadi, Kini Penumpang United Airlines Disengat Kalajengking)

 

Salah satu insiden yang paling viral adalah diseretnya seorang penumpang berdarah Asia bernama David Tao dari tempat duduknya lantaran enggan memberikannya kepada penumpang lain. 

(Baca: Insiden Lagi, United Airlines Usir Calon Pasutri dari Pesawat)

Kompas TV Arogansi Maskapai Penerbangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com