Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Distribusikan Uang Saku Jemaah Haji Sebesar Rp 1,21 Triliun

Kompas.com - 24/06/2019, 11:12 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk akan memfasilitasi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dalam penyediaan uang kertas asing atau bank notes untuk biaya hidup jemaah haji 2019.

Hal tersebut ditandai dengan adanya Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Paket Pekerjaan Penyediaan Bank Notes Saudi Arabian Riyal (SAR) untuk biaya hidup jemaah haji reguler tahun 2019. Kerja sama itu dilakukan setelah BRI memenangkan tender untuk menyediakan bank notes bagi jemaah haji 2019.

“Total fasilitas bank notes yang akan kami sediakan untuk didistribusikan kepada para jemaah haji sebanyak 321 juta riyal atau sebesar 85,6 juta dollar AS yang senilai dengan Rp 1,21 triliun,” ujar Direktur Utama BRI Suprajarto di Jakarta, Senin (24/6/2019).

Suprajarto menjelaskan, pada dasarnya dana Penyelenggaraan Ibadah Haji (PIH) tersedia dalam bentuk rupiah, sehingga agar dapat digunakan pada saat pelaksanaan ibadah haji harus dikonversi ke Saudi Arabian Riyal (SAR).

Baca juga: Punya Virtual Account, Jumlah Imbal Hasil Calon Jemaah Haji akan Diketahui

Melalui gerai Money Changer BRI yang ada di seluruh embarkasi, jemaah haji yang memerlukan SAR pecahan kecil dapat menukarkan pecahan 1, 5, dan 10 riyal. BRI juga melayani penukaran uang dengan sistem bundling, dengan nominal Rp 500.000, Rp 1 juta, Rp 5 juta dan Rp 10 juta dengan kurs sesuai yang berlaku.

Adapun tiap jemaah haji yang diberangkatkan tahun ini akan mendapatkan bank notes, dengan rincian 2 lembar pecahan 500 riyal dan 5 lembar pecahan 100 riyal.

“Kami berkomitmen untuk mendukung dan bersinergi dengan BPKH guna menyukseskan penyelenggaraan kegiatan haji tahun 1440 H / 2019  M. Terlebih lagi, ini sudah yang ke enam kali berturut-turut kami menyediakan bank notes untuk jemaah haji. Bank BRI akan terus memberikan layanan jasa perbankan yang terbaik secara cepat, akurat, modern, dan terpercaya,” kata Suprajarto.

Penerima bank notes tahun ini sebanyak 214 ribu jemaah haji yang terbagi dalam berbagai kloter dan akan berangkat pada periode Juli-Agustus 2019. BPKH memberikan living cost sebesar 1.500 riyal untuk setiap jemaah melalui 19 embarkasi yang terdapat di seluruh Indonesia.

Ke-19 embarkasi tersebut adalah embarkasi Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Bengkulu, Lampung, Jakarta, Bekasi, Solo, Surabaya, Banjarmasin, Palangkaraya, Balikpapan, Lombok, Makasar, Gorontalo, Jambi, dan Riau.

Baca juga: 13 Juta Orang Mampu di Indonesia Belum Pergi Haji

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com