JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi kamu yang masih bingung harus memilih asuransi atau investasi lebih dulu, simak penjelasan dari perencana keuangan.
Certified Financial Planner Annisa Steviani mengatakan, ketika bicara literasi keuangan, biasanya seseorang langsung berpikir untuk melakukan investasi.
"Yang dipikirkan masa depan terus. Padahal, ada risiko-risiko dalam hidup sebagai manusia tidak cuma di masa depan tapi juga masak kini," kata dia dalam diskusi virtual Zurich Asuransi Indonesia, Kamis (2/6/2022).
Baca juga: Bakal Diberi Mandat Kelola Aset Dana Pensiun BUMN, Ini Kata IFG
Ia menjelaskan, dalam perencanaan finansial hal pertama yang perlu diperhatikan adalah kebutuhan rutin. Setelah itu terpenuhi, Annisa bilang seseorang lalu perlu memikirkan untuk memiliki dana darurat.
"Kemudian yang ketiga, belum ke investasi, tetapi ke asuransi dulu. Sebab, risiko hidup kita tidak ada yang tahu. Bagaimana kalau tiba-tiba harus ke rumah sakit atau terjadi sesuatu yang tidak diinginkan?," kata dia.
Ia menyebut, dalam menjalankan rencana keuangannya anak muda perlu memperhatikan keseimbangan. Maksudnya, anak muda perlu untuk memperhitungkan keseimbangan antara besaran investasi dan asuransi yang dimiliki.
"Jangan sampai investasi terus tapi mengabaikan risikonya. Namun, jangan sampai juga asuransi terus, tetapi mengabaikan investasinya," ucap dia.
Ia mengatakan, anak muda perlu menyadari bahwa dengan memiliki asuransi maka risiko yang dapat terjadi padanya dapat dialihkan ke perusahaan asuransi.
Baca juga: Hasil Riset: 63 Persen Transaksi E-commerce Dilakukan Laki-laki, bukan Emak-emak
Untuk itu, ia selalu berpesan kepada anak muda untuk mulai memiliki asuransi. Annisa menyampaikan, anak muda perlu menyadari kalau hidup penuh risiko.
Namun demikian, Annisa juga mengamati belakangan mulai banyak anak muda yang paham arti penting memiliki asuransi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.