Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPKM Dorong Investor Jerman Jadikan Indonesia Hub Pasar ASEAN

Kompas.com - 30/05/2023, 18:15 WIB
Imron Hakiki,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) meresmikan perluasan pabrik milik PT Beiersdorf Indonesia, perusahaan asal Hamburg, Jerman yang berada di Singosari, Kabupaten Malang, Selasa (30/5/2023).

Dalam kesempatan itu, Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM, Nurul Ichwan berharap Beiersdorf bisa menjadikan Indonesia sebagai hub pasar kawasan ASEAN.

Sebagai timbal baliknya, apabila perusahaan dengan merk dagang NIVEA itu menjadikan Indonesia sebagai hub terhadap produk-produk yang dihasilkan, Kementerian Investasi/BKPM berkomitmen akan memberika pendampingan dalam setiap proses pembangunan atau ekspansi bisnis di Indonesia.

"Dari BKPM, jelas, kami berkomitmen akan mendampingi setiap proses pembangunan atau ekspansi bisnis di Indonesia," kata Nurul.

Baca juga: BKPM: Sektor Manufaktur Penyumbang Terbesar Investasi ASEAN di Indonesia

Komitmen itu diharapkan dapat diikuti oleh pemerintah daerah dengan memberikan pelayanan perizinan yang mudah dan cepat. Jika proses mudah, maka akan semakin banyak perusahaan asing yang berinvestasi.

"Ini juga harus diikuti oleh kawan-kawan dinas dari pemerintah daerah. Dinas, ESG (Environmental, social, and governance) itu tidak boleh lepas. Saya diskusi dengan bupati misalnya, di Malang ini belum punya kawasan industri. Pabrik ini dibangun di atas kawasan peruntukan industri yang tidak menyalahi peruntukannya," imbuhnya.

Nurul menilai, investor asal Jerman merupakan salah satu investor yang cukup sulit ekspansi bisnis di negara lain. Dengan investasi Beiersdorf di Indonesia, maka artinya Indonesia mempunyai level tertentu di mata pengusaha asal negara tersebut.

"Jika ada perusahaan asal Jerman berinvestasi di Indonesia, itu berarti negara ini berada pada level kepercayaan diri yang tinggi. Kita sudah masuk dalam level tertentu," ujarnya.

Baca juga: BKPM Bentuk Kedeputian Khusus untuk Perkuat Investasi Berkualitas

Di sisi lain, seiring masuknya investor asal Jerman ke Indonesia, umumnya akan menjadi acuan bagi perusahaan-perusahaan lain di dunia untuk turut berinvestasi di Indonesia.

"Perusahaan Jerman adalah barometer yang akan menjadi referensi terhadap perusahaan lain utamanya yang berasal dari Eropa," pungkasnya.

Sementara itu, Production Center Director Beierdorf Indonesia Enri Gausman Lubis menjelaskan, total nilai investasi Beiersdorf di Indonesia, yang digunakan untuk perluasan pabrik mencapai 26 juta Euro.

"Nilai rupiahnya, kurang lebih Rp500 miliar," kata Enri.

Dengan adanya perluasan pabrik itu, Enri menyebut Beiersdorf mampu meningkatkan kapasitas produksi hingga 240 persen.

Pada tahun 2022 lalu, Produksi Beiersdorf bisa mencapai 89 juta produk. Pada tahun 2023 ditargetkan meningkat menjadi 107 juta produk.

"Atau dengan kapasitas produksi 5 ribu ton per bulan, meningkat menjadi 12.000 ton per bulan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Modal Asing Kembali Masuk ke Indonesia, Pekan Ini Tembus Rp 4,04 Triliun

Modal Asing Kembali Masuk ke Indonesia, Pekan Ini Tembus Rp 4,04 Triliun

Whats New
Sedang Cari Kerja? Ini 10 Hal yang Boleh dan Tak Boleh Ada di Profil LinkedIn

Sedang Cari Kerja? Ini 10 Hal yang Boleh dan Tak Boleh Ada di Profil LinkedIn

Work Smart
Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Whats New
BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Whats New
Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Whats New
Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Whats New
Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Whats New
Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Whats New
Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Whats New
Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Whats New
BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

Whats New
[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com