Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Penumpang Periode Natura Bakal Naik, Bos Garuda: Selain Berlibur juga Lagi Asyik-asyiknya Kampanye...

Kompas.com - 16/11/2023, 11:13 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia (Persero) melakukan sejumlah persiapan guna melayani lonjakan penumpang di periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memperkirakan pada Nataru kali ini akan ada kenaikan jumlah penumpang sekitar 20-30 persen.

Bahkan dia memperkirakan kenaikannya akan mendekati 30 persen lantaran pada Nataru kali ini juga bertepatan dengan masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca juga: Bakal Layani 280.000 Penumpang Selama Nataru, AP II Lakukan Sejumlah Persiapan

"Secara tradisional naik 20-30 persen. Tahun ini mungkin kita bisa berharap di angka-angka mendekati 30 ya. Karena selain berlibur juga lagi asyik-asyiknya, lucu-lucunya kampanye. Dan kita sangat senang, sayangnya cuma sebentar kampanyenya," ujarnya setelah RDP dengan Komisi VIII DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Namun saat ini pihaknya masih memonitor peningkatan jumlah penumpang sembari menyiapkan tambahan tempat duduk, frekuensi penerbangan, hingga armadanya.

Untuk penambahan penerbangan, dia menyebut, saat ini belum dapat dipastikan akan menambah berapa banyak penerbangan. Yang jelas, setiap ada pesawat yang kapasitasnya penuh pasti akan dibuka penerbangan tambahan.

Sementara itu, Garuda Indonesia juga telah menyiapkan beberapa pesawat untu bisa dioperasikan jika diperlukan penerbangan tambahan. Termasuk juga mengganti pesawat berbadan lebar.

Garuda juga akan bekerja sama dengan PT Angkasa Pura I (Persero) untuk mengoperasikan penerbangan malam jika terjadi slot dan jadwal penerbangan penuh.

"Kita akan menyediakan jumlah tempat duduk bersama dengan Citilink diperkirakan di angka yang lebih kurang sama. Beberapa yang kita sudah tambah adalah frekuensi penerbangan," ucapnya.

Baca juga: Wamen BUMN: Merger Citilink-Pelita Air Tunggu Garuda Indonesia Sehat

Dia mengungkapkan, saat periode Nataru ini Bali dan Singapura menduduki peringat pertama untuk tujuan penerbangan favorit. Meski di luar periode Nataru pun keduanya tetap menjadi rute favorit.

Kendati demikian, Garuda juga akan mendorong rute penerbangan lainnya, terutama destinasi wisata yang dipromosikan negara seperti Labuan Bajo dan Lombok.

"Kita dukung itu. Tapi peningkatan tidak sefantasis Bali dan Singapura. Bali itu lebaran nomor satu dan Nataru juga begitu pasti," kata Irfan.

Baca juga: Jemaah Haji Jawa Barat Diusulkan Terbang dari Kertajati, Ini Saran AP II dan Garuda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Whats New
Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Whats New
Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Whats New
Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Whats New
Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Whats New
Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Whats New
BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

Whats New
[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

Whats New
Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Kenaikan Isa Almasih

Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Kenaikan Isa Almasih

Whats New
Duduk Perkara Gagal Bayar TaniFund sampai Pencabutan Izin Usaha

Duduk Perkara Gagal Bayar TaniFund sampai Pencabutan Izin Usaha

Whats New
Hanwha Life Akuisisi 40 Persen Saham Nobu Bank

Hanwha Life Akuisisi 40 Persen Saham Nobu Bank

Whats New
CIMB Niaga Tawarkan Reksa Dana Saham Syariah dalam Dollar AS

CIMB Niaga Tawarkan Reksa Dana Saham Syariah dalam Dollar AS

Earn Smart
Seberapa Besar Potensi Investasi Emas Digital?

Seberapa Besar Potensi Investasi Emas Digital?

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com