Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Investasi Emas bagi Pemula agar Untung

Kompas.com - 12/12/2023, 08:25 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cara investasi emas sebenarnya cukup mudah. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan calon investor sebelum berinvestasi pada emas. 

Seperti diketahui, investasi emas merupakan salah satu bentuk investasi yang populer di kalangan masyarakat. Emas dianggap sebagai salah satu aset yang relatif stabil dan nilainya cenderung meningkat seiring waktu.

Selain itu, investasi emas ini bersifat jangka panjang dan relatif aman bagi pemula karena minim risiko.

Baca juga: Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Meski demikian, sebelum memutuskan untuk berinvestasi emas, penting untuk melakukan riset dan memahami risiko serta potensi keuntungannya.

Lalu, bagaimana cara investasi emas yang aman bagi investor pemula? 

Cara investasi emas bagi pemula

Dilansir dari laman Sahabat Pegadaian, berikut adalah beberapa tips dan cara investasi emas agar mendapat keuntungan.

1. Tentukan tujuan investasi emas

Sebelum memulai investasi emas, tanyakan dulu pada diri Anda mengapa ingin berinvestasi emas? Jangan sampai Anda melakukan investasi emas hanya karena ikut-ikutan. 

Pasalnya, investasi yang tidak dijalankan dengan serius hanya akan berakhir di Pegadaian atau dijual lagi saat Anda kepepet secara finansial.

Apabila sudah menemukan tujuan jangka panjang, maka langkah jitu dalam berinvestasi emas ini sudah Anda lakukan.

Baca juga: Melemah 7 Persen, Bitcoin Turun dari Level Tertinggi

2. Pantau perkembangan harga emas

Saat Anda ingin mulai berinvestasi emas, Anda harus rajin memantau perkembangan harganya. 

Kesalahan pemain baru dalam investasi emas adalah mengira bahwa mereka bisa melakukannya kapan saja.

Padahal, jika harga emas lagi turun, justru malah mereka yang merugi. Makanya, langkah jitu berinvestasi emas yang ini tidak boleh sampai dilupakan.

Sebelum menjual emas, carilah terlebih dahulu informasi mengenai harga emas dan kecenderungan jangka pendeknya ke depan.

3. Konsultasi dengan ahli keuangan

Jika Anda merasa tidak yakin atau membutuhkan bantuan dalam membuat keputusan investasi, termasuk investasi emas, konsultasikan dengan ahli keuangan atau penasihat investasi.

Mereka dapat memberikan panduan yang spesifik sesuai dengan situasi keuangan dan tujuan investasi Anda.

Baca juga: Sebut Hilirisasi Jadi Gorengan Kelompok Tertentu, Bahlil: Ada Udang di Balik Batu...

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com