Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Martowardojo Beli Saham GOTO Seharga Rp 2 Per Saham

Kompas.com - 15/01/2024, 15:27 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisaris Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Agus Martowardojo memborong saham di harga Rp 2 per lembar saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (15/1/2024), Agus telah membeli saham GOTO sebanyak 169,5 juta lembar saham Seri A yang setara dengan 0,01 persen dari total saham GOTO.

Adapun dalam transaksi pembelian ini, Agus mengalokasikan dana sebesar Rp 339,1 juta. Adapun harga beli saham GOTO sebesar Rp 2 didapat Agus dari transaksi yang dilakukan di pasar negosiasi pada 10 Januari 2024.

Baca juga: Harga Moka Prime, Perangkat Kasir Besutan GoTo

Alasan Agus membeli saham GOTO ini adalah merupakan bagian dari program opsi saham karyawam dan konsultan.

Sebelumnya, GoTo Peopleverse Fund (GPF) yang tidak lain adalah pemegang saham GOTO memberikan opsi saham kepada para pekerjanya.

Ini termasuk karyawan, konsultan, mantan karyawan, anggota direksi, dan dewan komisaris GOTO, juga kepada Agus Martowardojo yang saat ini menjabat sebagai Dewan Komisaris GOTO.

Baca juga: William Tanuwijaya Kembali Jual Saham GOTO Senilai Rp 70,1 Miliar

Sebagai informasi pada sesi dua perdagangan di BEI harga saham GOTO mengalami kenaikan 1,1 persen dan diperdagangkan pada level Rp 92 per saham.

Dalam sepekan harga saham GOTO telah naik 6,9 persen dalam dalam sebulan terkahir menguat 3,37 persen.

Emiten milik pengusaha Garibaldi Thohir atau Boy Thohir yang melantai di BEI pada April 2022 itu, saat ini tercatat memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp 110,5 triliun.

Baca juga: Saham GOTO “Pengaruhi” Pergerakan IHSG, Kok Bisa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemendag Sebut 2 Sisi Industri Tembakau, Berpeluang Hasilkan Cuan tapi Rugikan Kesehatan

Kemendag Sebut 2 Sisi Industri Tembakau, Berpeluang Hasilkan Cuan tapi Rugikan Kesehatan

Whats New
Shopee Raih Penghargaan Mitra Swasta Terbaik dari Pos Indonesia

Shopee Raih Penghargaan Mitra Swasta Terbaik dari Pos Indonesia

Whats New
Luhut: Indonesia Akan Bangun Industri Minyak Jelantah Pengganti Avtur

Luhut: Indonesia Akan Bangun Industri Minyak Jelantah Pengganti Avtur

Whats New
Soal Aturan Iuran Tapera, Anggota DPR: Pekerja Tidak Otomatis dapat Manfaat

Soal Aturan Iuran Tapera, Anggota DPR: Pekerja Tidak Otomatis dapat Manfaat

Whats New
OJK Sebut Perbankan Optimistis Kinerja Meningkat di Tengah Ketidakpastian Global

OJK Sebut Perbankan Optimistis Kinerja Meningkat di Tengah Ketidakpastian Global

Whats New
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 15 Juni 2024, Simak Persyaratannya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 15 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Ekonom: Manfaat Tapera Minim, Aturan Tidak Dirancang dengan Baik

Ekonom: Manfaat Tapera Minim, Aturan Tidak Dirancang dengan Baik

Whats New
Mendag Zulhas Pastikan Tak Akan Revisi Lagi Permendag 8/2024 tentang Relaksasi Impor

Mendag Zulhas Pastikan Tak Akan Revisi Lagi Permendag 8/2024 tentang Relaksasi Impor

Whats New
Soal Tapera, Serikat Buruh: Jangan Dijalankan Sekarang

Soal Tapera, Serikat Buruh: Jangan Dijalankan Sekarang

Whats New
BKI dan PT PAL Buka Potensi Genjot Kerja Sama di Sektor Maritim

BKI dan PT PAL Buka Potensi Genjot Kerja Sama di Sektor Maritim

Whats New
Lowongan Kerja 7 Perusahaan di AS, Bisa Kerja Remote hingga Biayai Liburan, Minat?

Lowongan Kerja 7 Perusahaan di AS, Bisa Kerja Remote hingga Biayai Liburan, Minat?

Work Smart
Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
3 Tahun Lagi Masuk Anggota OECD, RI Ditargetkan Jadi Negara Maju

3 Tahun Lagi Masuk Anggota OECD, RI Ditargetkan Jadi Negara Maju

Whats New
Pertamina: Masih Ada Orang Kaya yang Pakai Elpiji 3 Kg

Pertamina: Masih Ada Orang Kaya yang Pakai Elpiji 3 Kg

Whats New
Pembayaran Utang Rafaksi Minyak Goreng Tinggal Menunggu BPDPKS

Pembayaran Utang Rafaksi Minyak Goreng Tinggal Menunggu BPDPKS

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com