Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Zimbabwe Luncurkan Mata Uang Baru | BLT Rp 600.000 Tak Kunjung Cair

Kompas.com - 08/04/2024, 06:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

1. Mata Uangnya Tidak Berharga, Zimbabwe Luncurkan Mata Uang Baru

Zimbabwe memutuskan untuk menggantikan mata uang negaranya yang kian tidak berharga dengan mata uang baru. Ini merupakan langkah teranyar Zimbabwe untuk menstabilkan kembali perekonomian yang telah terpuruk ke dalam krisis selama bertahun-tahun.

Dilansir dari BBC, Minggu (7/4/2024), Bank Sentral Zimbabwe memperkenalkan mata uang baru dengan nama ZiG, yang merupakan kependekan dari "Zimbabwe Gold".

Sebagaimana nama yang diperkenalkan, ZiG merupakan mata uang yang didukung oleh emas.

Seperti apa mata uang baru Zimbabwe ini? Baca selengkapnya di sini.

Ilustrasi BLT.iStockphoto/Anggi Dharma Prasetya Ilustrasi BLT.

2. BLT Rp 600.000 Tak Kunjung Cair, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan tak kunjung dicairkan oleh pemerintah.

Padahal, BLT sebesar Rp 600.000 bagi setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) itu disiapkan pemerintah untuk periode Januari - Maret 2024.

Dalam gelaran Sidang Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, pihaknya belum menerima dokumen pencairan anggaran terkait program BLT Mitigasi Risiko Pangan dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Selengkapnya, silakan baca di sini.

3. Kian "Berkilau", Harga Emas Antam Sepekan Melesat Rp 50.000 per Gram

Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam terus bergerak menguat selama sepekan. Setiap harinya harga emas Antam mencetak rekor baru tertinggi sepanjang sejarah.

Pada akhir pekan lalu, emas Antam dibanderol dengan harga Rp 1.249.000 per gram. Lalu pada akhir pekan ini harga emas berada di posisi Rp 1.299.000 per gram.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com