Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Anggaran Pindah Ibu Kota ke Kaltim, Ini Kata Sri Mulyani

Kompas.com - 26/08/2019, 17:54 WIB
Yoga Sukmana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo resmi mengumumkan ibu kota baru berada di Kalimantan Timur, tepatnya di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Lantas bagaimana anggarannya? Menteri Keuangan Sri Mulyani belum mau banyak bicara saat ditanya wartawan soal anggaran pemindahan Ibu Kota tersebut.

Namun ia mengatakan, anggaran itu sedang dibahas. "Kami sedang bahas dengan DPR, nanti ya kita lihat saja," ujarnya singkat, Jakarta, Senin (26/8/2019).

Sebelumnya, Presiden menjelaskan sumber pendanaan pembangunan ibu kota baru Indonesia di Provinsi Kalimantan Timur.

Menurut Presiden total kebutuhan untuk ibu kota baru kurang lebih Rp 466 triliun.

Namun nantinya tidak semua itu dibebankan ke APBN. Jokowi mengatakan hanya 19 persen dari total kebutuhan anggaran itu akan ditanggung APBN.

Sementara itu sisanya akan berasal dari Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha atau KPBU dan investasi langsung swasta dan BUMN.

Dengan begitu diharapkan pemindahan Ibu Kota ke Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara tidak membebani anggaran negara.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi resmi mengumumkan ibu kota baru berada di Provinsi Kalimantan. Hal itu disampaikan Jokowi dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/8/2019).

"Lokasi ibu kota baru yang paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kertangera, Provinsi Kalimantan Timur," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com