Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas PPKM, PMI Manufaktur Indonesia Anjlok

Kompas.com - 02/08/2021, 18:01 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja sektor manufaktur nasional mengalami penurunan signifikan pada Juli 2021. Berdasarkan data IHS Markit, PMI Manufaktur Indonesia pada Juli sebesar 40,1, anjlok dari bulan sebelumnya sebesar 53,5.

Direktur Asosiasi Ekonomi di IHS Markit Jingyi Pan mengatakan, penurunan tersebut merupakan imbas dari lonjakan kasus positif Covid-19, yang membuat pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan disusul PPKM Level 4.

"Dampaknya ada dua, menghambat keseluruhan kondisi perekonomian melalui permintaan, produksi, dan ketenagakerjaan, sementara itu juga memperburuk rantai pasokan dan biaya bagi produsen," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (2/8/2021).

Baca juga: Sri Mulyani Lantik 138 Pejabat Baru Termasuk Irjen Kemenkeu

Penurunan tersebut menjadi kontraksi pertama di sektor manufaktur Indonesia dalam sembilan bulan terakhir, dengan tingkat penurunan tercepat sejak bulan Juni 2020.

Di tengah ketidakpastian gelombang kedua Covid-19, perusahaan manufaktur Indonesia menurunkan tingkat ketenagakerjaan mereka pada bulan Juli.

Selain itu, perusahaan manufaktur juga mengurangi aktivitas pembelian dan input stok mereka pada bulan Juli karena permintaan dan produksi melambat.

Namun demikian, secara keseluruhan perusahaan manufaktur masih mampu bertahan positif terkait input dan ketahanan di masa depan, meski Covid-19 ini makin parah.

"Hal ini membawa harapan, bahwa pemulihan akan terjadi dan kemungkinan adanya perbaikan dari permintaan yang tertunda," ucap Jingyi.

Baca juga: Pengusaha Berharap PPKM Turun ke Level 3, Ini Pertimbangannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com