Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lolos Jadi Peserta Kartu Prakerja? Segera Beli Pelatihan Sebelum 30 November 2021

Kompas.com - 10/11/2021, 09:11 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peserta yang lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 22 harus membeli pelatihan sebelum tanggal 30 November 2021.

Sebab, pembelian pelatihan untuk mencairkan insentif hanya berlaku hingga 30 hari pertama sejak diumumkan lolos seleksi. Jika tidak membeli pelatihan, peserta akan masuk daftar hitam kepesertaan Kartu Prakerja.

"Bagi Sobat Prakerja yang sudah lolos gelombang 22 namun belum membeli pelatihan segera beli pelatihan pertamamu sekarang juga. Kamu hanya punya waktu hingga 30 November 2021 untuk membeli pelatihan dan menghabiskan saldo pelatihan kamu," tulis manajemen Kartu Prakerja dalam Instagram @prakerja.go.id, Selasa (2/11/2021).

Adapun jika kepesertaan dicabut gara-gara tidak membeli pelatihan pertama sesuai waktu yang ditentukan, peserta tidak bisa mendapat insentif dari pemerintah. Pembelian pelatihan adalah salah satu syarat peserta bisa mendapat insentif Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan.

"Setelah kepesertaan dicabut, Sobat tidak bisa ikut seleksi gelombang lagi," tulis PMO.

Baca juga: OVO Tidak Terkait dengan OVO Finance Indonesia, Layanan Uang Elektronik Tetap Normal

Cara beli pelatihan

Saat ini, ada 7 platform pelatihan yang sudah menjalin kerja sama dengan Kartu Prakerja yaitu Bukalapak, Kemnaker, Mau Belajar Apa, Pijar Mahir, Pintaria, Karier.mu Sekolah.mu, dan Tokopedia. Peserta bisa memilih pelatihan di salah satu platform.

Gunakan 16 angka nomor Kartu Prakerja untuk membeli pelatihan. Keenam belas digit angka tersebut bisa peserta cek di-dashboard Prakerja. Beli pelatihan menggunakan saldo pelatihan yang disediakan manajemen. Saat ini, manajemen secara bertahap mengirimkan dana pelatihan kepada peserta yang lolos seleksi.

Jika mengalami kendala atau ada pertanyaan, peserta juga bisa menghubungi kontak mitra pelatihan. Jika memilih pelatihan di Bukalapak, maka kamu bisa hubungi 150133, Kemnaker 1500630, Mau Belajar Apa di 08118807172, Pijar Mahir 082111113630, Pintaria di www.pintaria com, Karier.mu Sekolah.mu di 081315792171, dan Tokopedia www.tokopedia.com/help. Kamu pun bisa menghubungi Kartu Prakerja di 08001503001.

Untuk lebih jelas, simak begini cara beli pelatihannya:

1. Cek dashboard Prakerja untuk melihat 16 angka nomor Kartu Prakerja dan memastikan dana pelatihan yang sudah tersedia.

2. Bandingkan pelatihan di platform mitra

3. Pilih pelatihan sesuai kebutuhan

4. Beli pelatihan dan bayar dengan nomor Kartu Prakerja

Baca juga: Penerbangan Garuda Indonesia Akan Semakin Langka pada Tahun Depan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com