IHSG Bakal Lanjut Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada Kamis (31/3/2022). IHSG pada Rabu (30/3/2022) ditutup positif di level 7.053,19 atau naik 41,5 poin (0,59 persen).

Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal tren pergerakan masih dalam konsolidasi menguat jangka pendek. Pergerakan akan didorong rilis kinerja emiten serta pembagian dividen oleh beberapa emiten.

“IHSG diprediksi menguat. Investor akan mencermati pembicaraan rencana damai antara Rusia-Ukraina yang dikabarkan mulai membaik. Investor juga akan mencermati rilis data manufaktur,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Baca juga: GoTo Tetapkan Harga Saham IPO Rp 388 per Lembar

Dennies memproyeksikan, hari ini IHSG akan bergerak resistance di level 7.064 hingga 7.076, support di level 7.010 sampai dengan 7.031.

Hal senada juga disampaikan oleh Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang mengatakan, IHSG kembali mempertahankan support 7.000, namun penguatan masih terbatas pada 7.050, diperkirakan IHSG akan konsolidasi dulu di area ini.

“Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 7.000-7.072,” kata William.

Baca juga: Harga Saham Bukalapak Bergerak Liar Usai Berakhirnya Masa Lock Up

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas yakni sebagai berikut:

1. Artha Sekuritas

• SMGR entry level 6.700 – 6.800, TP 6.900 – 7.000, stop loss 6.650
• ERAA entry level 580 - 600, TP 620 - 640, stop loss 570
• MNCN entry level 960 - 980, TP 1.010 – 1.030, stop loss 945.

2. Pilarmas Investindo

• KLBF last price 1.660, support 1.620, resistance 1.700
• BRPT last price 905, support 865, resistance 950
• SILO last price 7.800, support 7.600, resistance 8.025, TP 6.450-7.000, Exit 7.950-8.450.

3. Panin Sekuritas

• BRMS rekomendasi buy 200 - 202, TP 220, stop loss <191.
• BRPT rekomendasi buy 900 - 905, TP 1.025, stop loss <850.
• MAPI rekomendasi buy and hold selama harga bertahan di atas 795, TP 880 - 915.

Baca juga: BEI: Ada 32 Saham yang Bakal IPO Menyusul GoTo, Apa Saja?

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.