Mampukah IHSG Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan melemah pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (23/4/2024). Kemarin, IHSG berakhir di zona merah pada level 7.073,82 atau turun 0,19 persen.

Research Division MNC Sekuritas T. Herditya Wicaksana mengatakan, koreksi IHSG semakin terbatas usai pelemahan yang terjadi pada penutupan perdagangan kemarin yang masih didominasi oleh volume penjualan.

“Saat ini, diperkirakan posisi IHSG sedang berada di akhir wave A dari wave (2), sehingga koreksi IHSG akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat untuk membentuk wave B,” kata Herditya dalam analisisnya.

Baca juga: MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat dan IHSG Kikis Pelemahan

Dia mengatakan, rentang penguatan IHSG akan menguji kembali level 7.134- 7.245, selanjutnya IHSG masih rawan terkoreksi kembali ke rentang 6.891-6.983.

Adapun level support IHSG pada 7.022 - 6.958, dan resistance pada level 7.152 - 7.238.

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, pergerakan IHSG yang mengalami pelemahan pada perdagangan kemarin, dipengaruhi oleh beberapa sentimen diantaranya sidang putusan MK, pelemahan rupiah, meredanya konflik timur tengah, dan estimasi BI rate bulan April.

Namun jika diperhatikan, sebenarnya hanya sentimen pelemahan rupiah yang memiliki peran paling kuat, hal ini terlihat dari berjatuhannya saham-saham perbankan. Sedangkan sentimen lain terlihat tidak ada efek yang signifikan.

“Secara teknikal IHSG belum berhasil reversal, posisi candlestick masih melemah di bawah MA5 dan MA20. Pergerakan IHSG memasuki tren melemah, sejak penembusan support 7.122 pada pola head & shoulders,” ujar William.

“IHSG mencoba rebound, terlihat pada perdagangan kemarin, namun posisi candlestick masih bergerak di bawah MA5 dan MA20 sehingga masih membuka peluang pelemahan lanjutan,” lanjut dia.

Memperhatikan faktor-faktor tersebut, William memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan melemah pada range 7.000 – 7.154.

Lalu saham-saham apa saja yang bisa dicermati pada perdagangan di BEI hari ini? Simak rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas ini:

1. Pilarmas Investindo
NCKL last price 965, support 940, resistance 1.015, target 1.010
DOID last price 460, support 432, resistance 486, target 484
MAHA last price 214, support 206, resistance 222, target 220

2. WH Project
BISI rekomendasi buy, support 1.950, resistance 2.200.
NICL rekomendasi buy, support 162, resistance 180.
ESSA rekomendasi buy, support 725, resistance 770.

3. MNC Sekuritas
ANTM rekomendasi buy on weakness 1.660-1.730, target price 1.875 - 1.950, stoploss below 1.645
ERAA rekomendasi buy on weakness 394-400 target price 426 - 450 stoploss below 388
INDFF rekomendais buy on weakness 6.075-6.125 target price 6.225 - 6.300, stoploss below 6.025

Baca juga: Sektor Teknologi Bangkit, Saham-saham di Wall Street Menghijau

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.