KOMPAS.com - Pemerintah akan segera memulai tahapan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) 2024, baik untuk CPNS di lingkungan sekolah kedinasan maupun CASN secara umum di berbagai kementerian/lembaga (K/L) dan pemerintah daerah (Pemda).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, seleksi CPNS di sekolah kedinasan akan dimulai pada bulan Mei 2024.
Tahun ini, Kementerian PANRB menetapkan persetujuan formasi pada delapan instansi penyelenggara sekolah kedinasan dengan alokasi 3.445 formasi.
Baca juga: Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024
Daftar instansi yang akan membuka lowongan sekolah kedinasan tahun 2024 meliputi:
“Sekolah kedinasan yang diberikan alokasi dengan mempertimbangkan tantangan zaman. Misalnya di STMKG, di mana kita menghadapi tantangan perubahan iklim. Juga di Politeknik Siber dan Sandi Negara di mana digitalisasi tak terelakkan, sehingga kita butuh talenta misalnya terkait cyber security,” kata Anas yang dikutip Kompas.com, Jumat (3/5/2024).
“Pembukaan pendaftaran CPNS melalui sekolah kedinasan akan dimulai bulan ini juga, sekarang proses koordinasi penetapan formasinya di masing-masing instansi,” lanjut dia.
Baca juga: Seleksi Sekolah Kedinasan 2024, Ini Daftar Instansi dan Jumlah Formasinya
Anas menambahkan, selain CPNS melalui sekolah kedinasan, pemerintah juga akan membuka rekrutmen CASN di seluruh Indonesia.
Pemerintah menargetkan pendaftaran CASN yang dibuka untuk umum akan dimulai pada Juni mendatang.
“Kami targetkan pendaftaran CASN dimulai Juni 2024,” ungkap Anas.
Baca juga: Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN
Sebelumnya, Kementerian PANRB telah memberikan persetujuan 1,2 juta formasi, yang terbagi menjadi 427.650 formasi di instansi pusat dan 862.174 formasi di instansi daerah.
Jumlah tersebut bagian dari tahap awal pemenuhan kebutuhan 2,3 juta ASN yang akan direkrut secara berkelanjutan.
Sebagai informasi, saat ini Badan Kepegawaian Negara (BKN) tengah mempercepat verifikasi terhadap pengisian formasi yang dilakukan K/L dan Pemda.
Namun, tercatat masih ada 4 instansi yang belum melakukan pengisian rincian formasi.
“Kami berharap 4 instansi itu segera mempercepat pengisian rincian formasinya di sistem BKN. Termasuk di dalamnya ada instansi daerah, yang sebenarnya sudah kita perpanjang ini tenggat pengisiannya. Kalau ini sudah beres 100 persen, kita bisa memulai pendaftaran CASN yang sudah ditunggu-tunggu publik,” papar Anas.
Baca juga: Seleki CASN 2024, Ini Kebutuhan ASN yang Menjadi Prioritas
Meski begitu, kepastian jadwal pengumuman oleh instansi, pendaftaran, dan seleksi, masih dinamis mengikuti perkembangan yang ada, dikarenakan menyangkut kecepatan dan ketepatan pengisian dari K/L dan Pemda.