Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham Twitter Ambles Lebih dari 9 Persen, Usai Elon Musk Tunda Akuisisi

Kompas.com - 14/05/2022, 07:48 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com – Harga saham Twitter anjlok 9,69 persen pada akhir perdagangan di Wall Street Jumat (13/5/2022) waktu setempat, berakhir pada level 40,7 dollar AS. Penurunan saham Twitter ini menyusul aksi bos Tesla Elon Musk yang menunda kesepakatan akusisi perusahaan media sosial Twitter.

Mengutip CNBC, penurunan harga saham Twitter juga seiring sejalan dengan penurunan kapitalisasi pasar Twitter menjadi 9 miliar dollar AS. Saham Twitter bahkan telah mengalami penurunan hampir 13 persen setelah mencapai level tertingginya pada April 2022.

Baca juga: Lirik Nikel, Elon Musk Kirim Timnya ke Indonesia

Melalui cuitannya, Musk mengungkapkan dirinya menunda akuisisi karena tengah mengkalkulasi banyaknya akun palsu pada Twitter. Namun, selang beberapa waktu Musk mengatakan bahwa ia berkomitmen dengan akuisisi.

“Kesepakatan Twitter untuk sementara ditangguhkan, karena masalah ada banyak akun palsu, yang memang mewakili kurang dari 5 persen pengguna,” kata Musk.

“Masih berkomitmen untuk akuisisi,” lanjut dia.

Baca juga: Wall Street Berakhir Hijau, Saham Meta Platforms, Alphabet hingga Tesla Terbang

Investor khawatir bahwa kesepakatan ini tidak akan mencapai garis akhir. Meskipun para petinggi di Twitter menyetujui akuisisi tersebut, masih diperlukan waktu berbulan-bulan untuk menutup kesepakatan, dan tidak ada jaminan bahwa itu akan terjadi.

Namun demikian, Musk diharuskan membayar biaya perpisahan senilai 1 miliar dollar AS, jika Musk memilih untuk tidak melanjutkan kesepakatan. Ini tentunya biaya yang cukup kecil, mengingat CEO Tesla memiliki kekayaan lebih dari 220 miliar dollar AS.

“Pasar sedikit kurang percaya diri bahwa kesepakatan itu akan tercapai karena tantangan regulasi dan ini adalah interpretasi yang sangat cepat dari pergerakan saham,” kata Mark Mahaney, analis di Evercore ISI, mengutip CNBC.

Baca juga: 19 Investor “Bantu” Elon Musk “Beli” Twitter, Ada Investor-nya GOTO hingga Keluarga Raja Arab Saudi

Sementara itu, CEO Twitter Parag Agrawal mengatakan pihaknya masih mengharapkan kesepakatan dengan Elon Musk akan berhasil. Namun, jika itu tidak terjadi, maka ia akan terus menjalankan perusahaan.

"Sementara saya mengharapkan kesepakatan untuk ditutup, kita harus siap untuk semua skenario dan selalu melakukan apa yang benar untuk Twitter. Saya bertanggung jawab untuk memimpin dan mengoperasikan Twitter, yang lebih kuat," kata Agarwal dalam sebuah cuitan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bapanas Ungkap Ada Transaksi Jual-Beli Kuota Impor Bawang Putih

Bapanas Ungkap Ada Transaksi Jual-Beli Kuota Impor Bawang Putih

Whats New
Kemendagri Minta Kepala Daerah Cek Harga-harga Komoditas yang Naik Jelang Idul Adha

Kemendagri Minta Kepala Daerah Cek Harga-harga Komoditas yang Naik Jelang Idul Adha

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 2025 Hanya Dipatok di Kisaran 5 Persen, Sri Mulyani: Ini Ambisius, tapi Realistis..

Pertumbuhan Ekonomi 2025 Hanya Dipatok di Kisaran 5 Persen, Sri Mulyani: Ini Ambisius, tapi Realistis..

Whats New
Pemerintah 'Pelototi' Kenaikan Harga Bawang Merah, Cabai Merah, dan Gula Pasir

Pemerintah "Pelototi" Kenaikan Harga Bawang Merah, Cabai Merah, dan Gula Pasir

Whats New
Kekhawatiran dan Harapan Pengusaha Usai Pergantian Kepala Otorita IKN

Kekhawatiran dan Harapan Pengusaha Usai Pergantian Kepala Otorita IKN

Whats New
Kinerja Manufaktur Merosot, Kemenperin Sebut Imbas Permendag Kemudahan Impor

Kinerja Manufaktur Merosot, Kemenperin Sebut Imbas Permendag Kemudahan Impor

Whats New
Tugas Berat Destry Damayanti sebagai Deputi Gubernur Senior Periode Kedua

Tugas Berat Destry Damayanti sebagai Deputi Gubernur Senior Periode Kedua

Whats New
Kamis, Serikat Buruh Akan Gelar Demo Tolak Tapera di Depan Istana

Kamis, Serikat Buruh Akan Gelar Demo Tolak Tapera di Depan Istana

Whats New
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 69 Diperpanjang, Simak Syarat dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 69 Diperpanjang, Simak Syarat dan Caranya

Whats New
Sri Mulyani Sebut Program Makan Bergizi Penting buat Perbaikan SDM

Sri Mulyani Sebut Program Makan Bergizi Penting buat Perbaikan SDM

Whats New
Google PHK 100 Karyawan di Unit Cloud

Google PHK 100 Karyawan di Unit Cloud

Whats New
Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat Selesai Dibangun, Kereta Otonom IKN Siap Diuji Coba Agustus

Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat Selesai Dibangun, Kereta Otonom IKN Siap Diuji Coba Agustus

Whats New
Pertamina Pastikan Kesiapan Pasok Energi Hijau di IKN

Pertamina Pastikan Kesiapan Pasok Energi Hijau di IKN

Whats New
Relaksasi Kebijakan Ekspor Pertambangan, Beberapa Konsentrat Kini Bisa Diekspor

Relaksasi Kebijakan Ekspor Pertambangan, Beberapa Konsentrat Kini Bisa Diekspor

Whats New
Kekhawatiran Finansial Terbesar adalah Tak Punya Uang Saat Pensiun

Kekhawatiran Finansial Terbesar adalah Tak Punya Uang Saat Pensiun

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com