IHSG Parkir di Zona Hijau, BFIN Melesat Hampir 10 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (27/10/2022). Pada paruh pertama perdagangan, indeks saham nasional terus bergerak di zona hijau.

Melansir data RTI, IHSG dibuka menguat pada posisi 7.060,01, dan terus bergerak di zona positif. Adapun pada pukul 11.30 WIB, IHSG menguat 28,84 poin atau 0,42 persen ke 7.073,32.

Statistik bursa menunjukan sebagian besar atau 317 saham parkir di zona hijau, 169 saham merah, dan 202 lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 6,74 triliun dengan volume transaksi mencapai 12,37 miliar saham.

Baca juga: Bursa Asia Cerah, IHSG Rebound

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, 9 dari 11 indeks sektoral melemah, di mana sektor material dasar mencatatkan kenaikan paling tinggi, yakni 1,22 persen. Di sisi lain, sektor teknologi tersungkur 0,95 persen.

Saham BFI Finance (BFIN) menjadi top gainer dalam indeks LQ45, dengan kenaikan sebesar 9,95 persen ke posisi Rp 1.105 per saham. Lonjakan ini terjadi setelah perusahaan mengumumkan pertumbuhan laba bersih sebesar 64,4 persen secara tahunan hingga kuartal III-2022.

Selain BFIN, saham Medco Energi (MEDC) juga mencatatkan kenaikan signifikan, yakni 5,56 persen ke posisi Rp 1.140 per saham. Kemudian, saham Barito Pacific (BRPT) menguat 4,35 persen ke Rp 840.

Baca juga: Hati-hati, Koreksi IHSG Diproyeksi Berlanjut

Di sisi lain, saham Bukalapak.com (BUKA) menjadi top loser dalam indeks LQ45, dengan koreksi sebesar 2,10 persen ke Rp 280, diikuti Elang Mahkota Teknologi (EMTK) turun 1,52 persen ke Rp 1.625, dan Bank Jago (ARTO) turun 1,46 persen ke Rp 5.050.

Sementara itu, bursa regional Asia terpantau bergerak variatif atau mixed, di mana indeks Nikkei terkoreksi 0,26 persen, Shanghai Komposit turun 0,12 persen, dan Strait Times turun 0,04 persen. Adapun Hang Seng Hong Kong masih menguat 2,07 persen.