Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balikkan Rugi, BEEF Cetak Laba Rp 52 Miliar pada Semester I-2023

Kompas.com - 01/08/2023, 17:35 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Importir sapi, PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) mebalikkan rugi menjadi laba pada semester I-2023 sebesar Rp 52 miliar, dibandingkan dengan rugi pada periode sama tahun sebelumnya Rp 40,6 miliar.

Mengutip keterbukaan informasi BEI, laba bersih yang diperoleh perseroan ditopang oleh angka penjualan yang tumbuh signifikan pada semester kedua tahun 2023, menjadi Rp 301,7 miliar dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp 14,9 miliar.

Adapun kontributor utama pada angka penjualan ini adalah penjualan daging dan distribusi sebesar 99 persen dari total penjualan atau sebesar Rp 297,5 miliar, atau tumbuh 77 persen dibandingkan pendapatan dari penjualan daging dan distribusi pada tahun sebelumnya sejumlah Rp 3,2 miliar.

Baca juga: Penjualan Gas Naik, Laba Rukun Raharja Melesat 195 Persen

Perbaikan kondisi keuangan usaha perseroan pada kuartal II-2023, disebabkan oleh Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) dengan mengeluarkan saham seri B sejumlah 5,14 miliar dalam bentuk konversi penyelesaian utang Perseroan kepada Asia Agri International Ltd atau setara dengan Rp 350 miliar.

Perseroan saat ini, sedang melaksanakan cicilan pembayaran kepada seluruh kreditur utang dagang atas dasar Putusan Pengadilan Perkara Niaga (PKPU) yang telah dijalankan semenjak bulan Maret 2023. Hal ini juga dilakukan sebagai upaya perseroan dalam mengaktifkan kembali izin import untuk sapi hidup sejumlah 12.000 ekor sapi, termasuk izin import untuk daging beku.

Sejak akhir 2022 hingga bulan Juni 2023, perseroan telah mengimpor sapi hidup dari Australia sejumlah kurang lebih 3.500 ekor sapi. Sementara itu, sejak awal tahun 2023 ini, perseroan kembali aktif dalam penjualan daging beku dan sapi hidup, sehingga seluruh penjualan perseroan tercermin dalam laporan keuangan kuartal II-2023.

Baca juga: Dari Rugi Rp 206 Miliar, Kimia Farma Akhirnya Raih Laba

Direktur Utama Estika Tata Tiara, Imam Subowo mengatakan, meskipun masih berada pada iklim usaha yang menantang pasca pandemi Covid-19 dan beralihnya manajemen lama ke manajemen baru, perseroan berharap kedepannya akan semakin menunjukkan kinerja yang baik melalui strategi-strategi dan target yang sudah dicanangkan.

“Insya Allah, kami mampu untuk bertumbuh laba lebih baik lagi. Pencapaian ini karena masuknya investor baru kami yaitu Asia Agri International Ltd, yang telah mengakuisi saham BEEF sebanyak 81 persen,” kata Tata dalam siaran pers, Selasa (1/8/2023).

Asia Agri International Ltd berfokus kepada perbaikan seluruh infrastruktur unit usaha yang telah lama terbengkalai sehingga menjadi lebih layak dan presentable. Selain itu kehadiran Asia Agri juga diharapkan dapat membantu kinerja perdagangan daging dan produk olahan agar lebih dikenal oleh masyarakat.

Baca juga: Pendapatan Bunga Tumbuh Double Digit, Laba Bersih Bank Jago Melonjak 40 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Whats New
Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Whats New
Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Work Smart
IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Earn Smart
'Face Recognition' Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

"Face Recognition" Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

Work Smart
Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Whats New
'Startup' Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

"Startup" Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

Work Smart
[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BNI secara Online dan Offline

Cara Cetak Rekening Koran BNI secara Online dan Offline

Spend Smart
12 Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat HP

12 Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat HP

Spend Smart
Simak Cara Transfer OVO ke DANA dan GoPay

Simak Cara Transfer OVO ke DANA dan GoPay

Spend Smart
Simak Cara Daftar Shopee Affiliate dan Syaratnya

Simak Cara Daftar Shopee Affiliate dan Syaratnya

Whats New
Kenaikan PPN 12 Persen pada 2025 Dinilai Perlu Dikaji Ulang

Kenaikan PPN 12 Persen pada 2025 Dinilai Perlu Dikaji Ulang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com