Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal III-2023, Telkom Raup Cuan Rp 19,65 Triliun

Kompas.com - 02/11/2023, 06:30 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten telekomunikasi, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mencatatkan kinerja yang positif hingga kuartal III-2023. Hal ini tecermin dari laba bersih perusahaan yang tumbuh singifikan.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, Telkom mencetak laba bersih sebesar Rp 19,5 triliun hingga akhir September lalu. Nilai tersebut tumbuh 17,6 persen secara tahunan.

Nilai pendapatan konsolidasi perusahaan telekomunikasi pelat merah itu sebenarnya hanya tumbuh 2,2 persen secara tahunan menjadi Rp 111,2 triliun. Pertumbuhan itu dikontribusi kinerja bisnis data, internet, & IT services serta IndiHome dengan pertumbuhan masing-masing sebesar 4,8 persen dan 4,3 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Menilik Kinerja Telkom, XL, dan Indosat Semester I-2023, Mana yang Paling Moncer?

Di sisi biaya dan beban, perusahaan mencatatkan penyusutan di sejumlah pos, mulai dari beban penyusutan dan amortasi mejadi Rp 24,1 trilun, beban pemasaran menyusut menjadi Rp 2,6 triliun, dan kerugian yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar investasi yang turun signifikan menjadi Rp 182 miliar.

Dengan berbagai perkembangan tersebut, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi atau EBITDA Telkom sebesar Rp 59,1 triliun. Nilai ini sebenarnya sedikit lebih rendah dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 59,5 triliun.

Baca juga: Telkom Raih Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Semester I-2023

Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan, berbagai perkembangan kinerja perusahaan merupakan hasil dari langkah transofrmasi perseroan bertajuk five bold moves. Salah satu inisiatif andalannya ialah melalui integrasi IndiHome ke Telkomsel atau fixed mobile convergence (FMC) pada Juli.

"Komitmen Telkom untuk terus mempercepat langkah transformasi melalui inisiatif FMC mulai menunjukkan progress yang positif, dari sisi synergy value dan cost efficiency," ujar dia, dalam keterangannya, Rabu (1/11/2023).

Baca juga: Telkom Kantongi Rp 1,6 Triliun dari Investasi di GOTO


Mengikuti implementasi inisiatif FMC, selanjutnya Telkom akan membentuk InfraCo sebagai entitas baru pada kuartal keempat tahun 2023.

Entitas ini diharapkan dapat menjadi penggerak utama perseroan dalam meningkatkan nilai perusahaan dengan memfasilitasi penetrasi fiber yang luas, menyediakan layanan telekomunikasi yang andal, dan mendorong peningkatan penciptaan nilai bagi pelanggan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com