Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Mandiri Bidik Target Penjualan ORI025 hingga Rp 3 Triliun

Kompas.com - 31/01/2024, 19:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk atau Bank Mandiri menargetkan penjualan ORI025 hingga Rp 3 triliun melalui layanan digital Livin’ by Mandiri.

VP Wealth Management Bank Mandiri Sista Pravesthi menerangkan, Bank Mandiri turut mendistribusikan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI025 yang mulai ditawarkan mulai Senin, 29 Januari 2024 hingga 22 Februari 2024 pukul 10.00 WIB mendatang.

“Pendistribusian ORI025 ini merupakan bentuk komitmen Bank Mandiri dalam mendukung penguatan APBN dalam mendorong keberlanjutan pertumbuhan ekonomi,” ujar dia, dalam keterangan resmi, ditulis Rabu (31/1/2024).

Sista menjelaskan, dengan menjalankan edukasi mengenai investasi Bank Mandiri optimistis penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel akan terus tumbuh ke depannya.

Baca juga: Mau Investasi ORI025? Ini Daftar 27 Mitra Distribusi dan Linknya

Edukasi ini tidak hanya menyasar masyarakat dalam negeri, tetapi juga diaspora dan tenaga kerja Indonesia yang tersebar di luar negeri melalui program Livin’ Around the World yang rutin digelar oleh perseroan.

Sebagai Mitra Distribusi SBN ritel dari Kementerian Keuangan, Sista menyebut, Bank Mandiri telah membukukan penjualan SBN ritel sebesar Rp 22,8 triliun.

Nilai tersebut tumbuh 60 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dari penjualan SBN ritel di 2022 dan sudah berhasil berkontribusi lebih dari 60 persen dari total pendistribusian SBN ritel di Bank Mandiri.

“Sedangkan penjualan melalui SuperApp Livin’ by Mandiri terus meningkat. Terbukti, penjualan melalui Livin’ by Mandiri baru dimulai pada Maret 2023 tetapi sudah berhasil berkontribusi sebanyak 64 persen atau Rp 14,5 triliun dari penjualan total di Bank Mandiri,” jelas Sista.

Baca juga: ORI025 Sudah Bisa Dibeli, Harga mulai Rp 1 Juta, Imbal Hasil hingga 6,4 Persen

Sedikit catatan, produk investasi ORI025 dapat dipesan dengan nominal mulai Rp 1 juta dan kelipatannya melalui Livin’ by Mandiri. Terdapat dua pilihan jangka waktu yaitu 3 tahun (ORI025-T3) dan 6 tahun (ORI025-T6).

Adapun, besaran kupon seri ORI025-T3 dan ORI025-T6 masing-masing sebesar 6,25 persen dan 6,40 persen dengan sifat kupon tetap (fixed rate).

Pembayaran kupon akan dilakukan pada tanggal 15 setiap bulan yang dimulai pertama kali pada 15 April 2024. Sementara itu, kedua tenor memiliki tanggal jatuh tempo masing-masing pada 15 Februari 2027 dan 15 Februari 2030.

Sementara, tanggal penetapan hasil penjualan ORI025 pada 26 Februari 2024 dan tanggal setelmen pada tanggal 28 Februari 2024.

Sebagai informasi, ORI025 merupakan obligasi negara tanpa warkat, dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan hanya antar investor domestik atau lokal yang mengacu pada digit ketiga kode Nomor Tunggal Identitas Pemodal atau Single Investor Identification (SID).

Baca juga: Obligasi Negara Ritel (ORI) adalah Apa? Yuk Kenali Pengertiannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com