Kerjakan 12 Proyek di IKN, Waskita Karya Telah Selesaikan 2 Proyek

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk telah menyelesaikan 2 dari 12 proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN), yaitu proyek Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 dan Multi-Utility Tunnel-01 (MUT) atau terowongan multi utilitas.

SVP Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan, penyelesaian proyek jalan Lingkar Sepaku segmen 4 sepanjang 4,45 kilometer (km) melengkapi dukungan konektivitas jalan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Sementara terowongan MUT dibangun di bawah permukaan tanah dan jalanan kota di mana semua kabel listrik, pipa-pipa, atau jaringan optik dikumpulkan sehingga IKN bebas kabel dan jaringan yang bergelantungan maupun ditanamkan di tanah yang tidak tertata dengan baik.

Baca juga: Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

"Saat ini Waskita mengerjakan 12 proyek IKN dengan total nilai kontrak mencapai Rp 13,6 triliun dan untuk porsi Waskita sendiri sebesar Rp 7,5 triliun," ujarnya dalam keterangan tertulis, senin (6/5/2024).

Adapun sampai dengan 2 Mei 2024, progres 12 proyek IKN garapan Waskita Karya mengalami percepatan sejak Januari lalu.

Selain dua proyek yang telah selesai dikerjakan, terdapat proyek Jalan Tol IKN segmen 5A yang saat ini progresnya mencapai 84,45 persen dan Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung mencapai 80,99 persen.

Kemudian, Jalan Feeder IKN mencapai 72,85 persen, Kementerian Koordinator 3 mencapai 64,14 persen, Kementerian Koordinator 4 mencapai 62,49 persen, dan rumah susun ASN 3 mencapai 33,40 persen.

Selanjutnya, IPAL 123 mencapai 27,09 persen, Jalan Nasional IKN Seksi 6C-1 mencapai 16,40 persen, Jalan Akses Bandara VVIP IKN mencapai 11,77 persen, dan Jalan Tol Segmen 3B-2 mencapai 5,70 persen.

"Waskita Karya berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia melalui pembangunan proyek IKN," ucapnya.

Dia menambahkan, pihaknya turut mendukung pemerintah dalam menarik lebih banyak investasi, baik dari pemerintah maupun swasta dengan melengkapi sarana dan prasarana di IKN.

"Perseroan berharap dengan pembangunan infrastruktur yang kami bangun itu bukan sekedar pembangunan fisik saja, namun juga berdampak terhadap ekonomi," tuturnya.

Baca juga: Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK