Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Kompas.com - 10/05/2024, 18:13 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) memprediksi sebanyak 808.620 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek selama periode libur Hari Kenaikan Yesus Kristus 2024, tepatnya pada 8-12 Mei 2024.

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari 4 gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).

"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 9,8 persen jika dibandingkan lalin normal," Marketing & Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani dalam keterangannya, Jumat (10/5/2024).

Baca juga: Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Ia menuturkan, selama periode libur panjang ini, kendaraan akan keluar dari Jabodetabek ke tiga arah. Terdiri dari, sebanyak 376.706 kendaraan atau 46, persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) dengan mayoritas kendaraan menuju arah Bandung.

Kemudian sebanyak 245.240 kendaraan atau 30,3 persen menuju arah Barat (Merak), dan sebanyak 186.674 kendaraan atau 23,1 persen menuju arah Selatan (Puncak).

"Jasa Marga memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga Group berjalan dengan optimal, terutama di ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang," ucapnya.

Adapun hingga hari-H Kenaikan Yesus Kristus atau 9 Mei 2024, sudah sebanyak 328.563 kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek.

Terdiri dari sebanyak 154.807 kendaraan atau 47,12 persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 94.243 kendaraan atau 28,68 persen menuju arah Barat (Merak), dan 79.513 kendaraan atau 24,20 persen menuju arah Selatan (Puncak).

Faiza menuturkan, untuk mengantisipasi tingginya mobilitas kendaraan pada periode libur panjang ini, Jasa Marga memastikan keberfungsian peralatan tol di gardu, serta menambah jumlah petugas dan mobile reader untuk menambah kapasitas transaksi di gerbang tol utama.

Tidak hanya di gerbang tol, potensi terjadinya kepadatan di lajur pun diantisipasi dengan penempatan petugas di titik-titik rawan kepadatan untuk mempercepat penanganan gangguan kendaraan di lajur serta mengatur lalu lintas.

"Jasa Marga juga memastikan layanan preservasi/pemeliharaan agar kualitas jalan tol Jasa Marga Group terjaga dalam kondisi baik. Tim juga terus siaga untuk menangani potensi gangguan kondisi jalan tol secara cepat dan tepat," tutup Faiza.

Baca juga: Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com