Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Mulai 5 Juli Tarik Tunai Lewat EDC BCA Dikenai Biaya Rp 4.000

Kompas.com - 31/05/2024, 10:11 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Bank Central Asia (BCA) akan menerapkan kebijakan baru mengenai biaya administrasi transaksi tarik tunai melalui EDC BCA.

Mulai 5 Juli 2024, nasabah yang melakukan tarik tunai lewat EDC BCA menggunakan kartu debit BCA akan dikenai biaya administrasi sebesar Rp 4.000 untuk setiap transaksi.

Dilansir dari laman resmi, biaya administrasi tersebut akan dikenakan oleh seluruh merchant yang melayani fasilitas tunai BCA, seperti minimarket dan supermarket.

Baca juga: Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile dan myBCA

Dikutip dari Kontan, biaya administrasi tersebut hanya dikenakan untuk transaksi tarik tunai.

Untuk transaksi lain seperti belanja dengan kartu debit BCA melalui EDC BCA tidak akan dikenai biaya apapun.

Nantinya, nominal biaya administrasi tarik tunai lewat EDC BCA akan muncul pada struk dan mutasi rekening nasabah.

Baca juga: Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Sebagai informasi, EDC BCA adalah perangkat perbankan elektronik BCA yang bisa menerima berbagai jenis pembayaran.

Transaksi tunai BCA atau pengambilan uang tunai pada merchant bisa dilakukan menggunakan kartu debit BCA.

Fasilitas tunai BCA menggunakan debit BCA melalui EDC BCA di berbagai merchant menjadi salah satu alternatif bagi nasabah yang ingin mengambil uang tunai, selain dari penarikan tunai melalui mesin ATM.

Itulah informasi mengenai penerapan biaya administrasi transaksi tarik tunai melalui EDC BCA.

Baca juga: Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com