Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perang Dagang Jepang-Korsel, Industri Ponsel Bisa Terkena Imbas

Tak hanya ponsel pabrikan Korea Selatan, tapi juga ponsel pabrikan Amerika Serikat dan China seperti Apple dan Huawei.

Untuk itu Menteri Luar Negeri Korea Selatan Kang Kyung-wha mendesak Jepang mencabut pembatasan perdagangan bahan-bahan yang dibutuhkan Korea Selatan untuk menghasilkan cip komputer.

Pasalnya, pembatasan perdagangan dapat membuat hubungan dagang bernilai sekitar 80 miliar dollar AS dan mengancam rantai pasokan global untuk ponsel pintar dan perangkat elektronik.

"Saya juga mendesak Jepang untuk tidak semakin memperburuk Korea Selatan dengan memasukkannya ke daftar negara-negara yang hanya bisa membeli barang Jepang secara terbatas," kata Menteri Luar Negeri Korea Selatan Kang Kyung-wha dikutip CNN, Senin (29/7/2019).

Adapun daftar negara yang dimaksud adalah daftar negara yang disusun Jepang untuk menentukan negara tersebut mesti dibatasi atau tidak. Saat ini, Jepang memang tengah menyusun daftar untuk mengeluarkan Korsel dari daftar putih alias daftar yang diperbolehkan Jepang untuk membeli komponen ponsel.

Jika itu terjadi, perusahaan komponen asal Jepang akan memerlukan lisensi pemerintah untuk menjual produk apa pun ke Korea Selatan, yang berpotensi bisa digunakan Korsel untuk senjata dan militer.

Padahal, Korsel merupakan mitra dagang terbesar ketiga Jepang yang bernilai 54 miliar dollar AS, termasuk dalam pembelian mesin industri, bahan kimia, dan mobil.

"Jika Jepang menghapus Korea Selatan dari daftar putih, dampaknya akan melebar ke area industri lain, yang akan menjadi negatif bagi kedua (negara)," kata seorang analis di perusahaan pialang Daiwa, SK Kim.


Kebuntuan antara kedua negara yang menyulut perang dagang dimulai sejak awal bulan Juli ini, ketika Tokyo memperketat ekspor 3 bahan kimia ke Korea Selatan. Bahan-bahan yang dimaksud adalah poliamida berfluorinasi, photoresists dan hidrogen fluoride, yang biasa digunakan untuk membuat cip komputer.

Akibatnya, pembatasan Jepang terhadap Korsel tak hanya berimbas pada pabrikan ponsel asal Korsel, Samsung dan SK Hynix. Pembatasan ini berdampak pada industri semikonduktor global, yang sebelumnya sudah berada di bawah tekanan dari lesunya permintaan.

Perusahaan pembuat ponsel termasuk Apple (AAPL) dan Huawei juga bisa terkena imbas, mengingat kedua perusahaan itu mengandalkan cip memori dari perusahaan Korea Selatan.

SK Hynix juga telah memperingatkan penjualannya melemah pada paruh kedua tahun ini. Jika pembatasan ekspor Jepang terhadap Korsel berlarut-larut, pihaknya mengatakan tak dapat mengesampingkan gangguan produksi lagi. Hal ini pun diungkapkan oleh seorang analis di perusahaan pialang Daiwa, SK Kim.

"Jika pembatasan berlanjut, Samsung dan SK Hynix kekurangan pasokan, perusahaan akan menghadapi gangguan dalam produksi semikonduktor, yang akan berdampak negatif pada permintaan TI global," kata SK Kim.

Bahkan saat ini, SK Hynix sedang berusaha menimbun bahan sebanyak mungkin dalam menanggapi kontrol ekspor Jepang.

Sebelumnya pengadilan Korsel memutuskan warga Korsel bisa menuntut perusahaan Jepang atas penggunaan tenaga kerja secara paksa pada Perang Dunia II oleh Jepang.

Namun Jepang sendiri membantah keputusannya terkait hal itu.

https://money.kompas.com/read/2019/07/29/104602926/perang-dagang-jepang-korsel-industri-ponsel-bisa-terkena-imbas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke