Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lanjutkan Penguatan, Rupiah Intip Level 14.000

Mengutip data Bloomberg pukul 09.50 WIB rupiah berada pada level Rp 14.025 per dollar AS atau menguat 0,41 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level Rp 14.083 per dollar AS.

Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, rupiah harus mewaspadai sentimen negatif dari pasar keuangan Asia.

Sentimen negatif tersebut terkait dengan kenaikan kasus Covid-19 pasca pelonggaran ekonomi, konflik Korea Selatan dan Korea Utara, serta konflik India dan China.

“Pagi ini terlihat sentimen negatif membayangi pergerakan harga di pasar keuangan Asia. Pasar masih merespon negatif kasus positif Covid-19 yang masih terus tinggi dan kasus second wave di negara yang sudah membuka kembali perekonomiannya,” kata Ariston kepada Kompas.com.

Ariston mengatakan, sentimen tersebut berpotensi mengganggu dan menekan perekonomian Asia. Efeknya juga terlihat dari merosotnya nilai aset berisiko seperti Indeks saham Asia terlihat melemah.

Namun demikian, aset aman seperti harga obligasi AS tenor 10 tahun dan nilai tukar yen terlihat masih bersinar.

Ariston menjelaskan, kebijakan stimulus The Fed sebesar 1 triliun dollar AS untuk infrastuktur bisa menjaga pelemahan nilai tukar rupiah tidak terlalu besar terhadap dollar AS, karena stimulus tersebut memperbesar likuiditas dollar AS

“Nilai tukar di emerging market seperti rupiah mungkin bisa terimbas pelemahan terhadap dollar AS. Namun disisi lain, kebijakan stimulus The Fed yang cukup besar bisa menjaga pelemahan nilai tukar rupiah tidak terlalu besar,” jelas dia.

https://money.kompas.com/read/2020/06/18/101157626/lanjutkan-penguatan-rupiah-intip-level-14000

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke