Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tak Lolos Uji Emisi, Kendaraan Bakal Kena Tarif Parkir Tinggi?

Namun tenang, kebijakan ini hanya akan berlaku untuk kendaraan yang tidak lolos uji emisi saja.

Hal itu kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo sesuai dengan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 66 Tahun 2019.

"Namun, untuk uji emisi kendaraan ini, entah itu kendaraan umum ataupun pribadi, tentu akan ada pemberlakuan insentif dan disentif bagi kendaraan bermotor yang tidak melakukan uji emisi," ujar Syafrin saat berbicara di acara diskusi virtual YLKI, Sabtu (27/9/2020).

"Bagi yang tidak lolos uji emisi, mereka akan dikenakan tarif parkir yang tinggi pada setiap lokasi parkir yang ada," sambungnya.

Saat ini, lanjut dia, regulasi pengenaan tarif parkir tinggi bagi kendaraan tidak lolos uji emisi sedang dipersiapkan.

Syafrin menambahkan, pengenaan tarif parkir yang tinggi juga diberlakukan kepada pemilik kendaraan yang tidak membayar pajak.

"Memang ada rencana tarif parkir yang tinggi ini diberikan disentif bagi yang tidak lolos uji emisi atau bagi kendaraan yang tidak membayar pajak," ucapnya.

Di sisi lain, untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik, ia mengatakan ada insentif bagi pemilik kendaraan listrik yang ingin melakukan balik nama kendaraan bermotor.

"Kami mengeluarkan Pergub Nomor 3 Tahun 2020 yang memberikan insentif pajak balik nama kendaraan bermotor listrik dengan nilainya nol. Pemberlakuan ini sampai 31 Desember 2024," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2020/06/27/190000926/tak-lolos-uji-emisi-kendaraan-bakal-kena-tarif-parkir-tinggi-

Terkini Lainnya

Pulihkan Bisnis, Investree Bakal Ganti Manajemen hingga Tagih Utang Peminjam

Pulihkan Bisnis, Investree Bakal Ganti Manajemen hingga Tagih Utang Peminjam

Whats New
Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Work Smart
APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

BrandzView
Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Whats New
Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana 'Buyback' Saham

Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana "Buyback" Saham

Whats New
Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Whats New
IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke