Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Cara Siapkan Dana Pendidikan Anak dengan Tabungan Emas

JAKARTA, KOMPAS.com - Biaya pendidikan kini tak bisa dibilang murah. Setiap orang tua pastinya akan berusaha keras untuk memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak-anaknya, mulai dari pendidikan tingkat TK, SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.

Oleh karenanya, dana pendidikan anak harus dipersiapkan sejak dini agar uangnya tercukupi sebab biaya pendidikan selalu menunjukkan tren kenaikan.

Menyikapi biaya pendidikan di masa depan, Anda tak perlu panik. Milikilah strategi yang mudah dilakukan dan tepat sasaran dalam menyiapkan dana pendidikan.

Salah satu caranya adalah melalui tabungan emas. Tabungan emas merupakan cara praktis menabung sekaligus investasi dalam bentuk aset berupa emas.

Emas cocok digunakan sebagai tabungan dana pendidikan karena emas tergolong dalam kategori investasi yang rendah risiko, likuid dengan tren kenaikan harga yang stabil.

Secara umum, proyeksi kenaikan harga emas per tahun yakni sekitar 8-15 persen. Investasi yang satu ini diproyeksikan mampu mengimbangi biaya pendidikan yang rata-rata mengalami kenaikan sekitar 10 persen setiap tahunnya.

Lalu bagaimana strategi nabung emas yang aman untuk tujuan dana sekolah di masa depan? Simak tips praktisnya, seperti dikutip dari Cermati.com, Minggu (26/7/2020).

1. Tentukan Tipe Tabungan Emas

Untuk tujuan tabungan dana pendidikan, sangat disarankan Anda memilih jenis investasi emas berupa logam mulia (LM) atau emas batangan, bukan emas perhiasan.

Kemudian, pahami bahwa ada dua tipe tabungan emas LM, yaitu menabung dalam bentuk emas fisik (cetak) atau dalam bentuk emas virtual (bentuk fisiknya disimpan atau dititipkan dan di cetak sesuai permintaan).

Pastikan Anda memilih tipe tabungan emas yang sesuai dengan kebutuhan. Artinya, jika Anda termasuk orang yang lebih percaya dan nyaman menyimpan emas dalam bentuk fisik, maka Anda bisa memilih tabungan emas berupa kepingan atau batangan logam mulia.

Namun jika Anda termasuk orang yang praktis, dan ingin menghindari risiko kehilangan emas saat di simpan, maka solusinya Anda bisa memilih tabungan emas dalam bentuk virtual.


2. Mulai dengan Uang yang Anda Punya

Untuk mulai nabung emas ini mudah, Anda bisa membeli emas langsung di toko emas dan butik Antam, atau beli online lewat aplikasi e-commerce dan pegadaian yang memiliki program tabungan emas.

Selanjutnya, Anda tak perlu ragu untuk mulai menabung emas dengan modal kecil. Menabung emas bisa Anda mulai kapan saja, dengan modal berapapun yang Anda miliki, bahkan dengan uang sebesar Rp 5.000 saja Anda bisa menabung emas.

Ingat ya, investasi emas kini semakin praktis, aman dengan modal yang terjangkau. Uang yang Anda setorkan nantinya akan dikonversi langsung menjadi bentuk emas sesuai dengan nilainya.

Apabila kelak tabungan emas Anda sudah terkumpul, Anda bisa mencairkannya, dalam bentuk uang tunai atau kepingan emas atau emas batangan.

Jadi, Anda bisa memiliki emas batangan senilai 100 gram melalui sistem menabung ini. Cukup mudah bukan?

3. Disiplin Nabung untuk Dana Pendidikan Anak

Kunci sukses menabung adalah disiplin. Jadi Anda harus selalu ingat pada tujuan menabung yaitu untuk kebutuhan biaya dana pendidikan.

Agar tujuan tersebut tercapai, mulailah rutin menyisihkan sebesar 10 persen atau lebih dari gaji untuk ditabungkan emas.

Lalu, sebisa mungkin kurangi pengeluaran konsumtif. Lebih baik alihkan dana konsumtif untuk menambah nilai tabungan emas.

Mulailah fokus untuk menyiapkan biaya pendidikan sang buah hati. Yakinlah, dengan disipilin menabung emas Anda pasti bisa memiliki dana yang cukup untuk biaya sekolah anak-anak hingga lulus di masa depan nanti.

4. Cairkan Emas saat Harga Naik

Apabila dana tabungan emas Anda belum dibutuhkan untuk biaya pendidikan, pastikan Anda tidak tergoda untuk mencairkannya. Usahakan untuk tidak buru-buru mencairkan emas yang Anda miliki.

Pilih pencairan di waktu terbaik, yakni pada saat harga emas sedang naik atau tinggi.

Anda bisa menikmati keuntungan investasi emas secara maksimal ketika ada kenaikan harga. Namun, hal yang terpenting adalah lakukan pencairan hanya ketika Anda memang membutuhkannya untuk biaya pendidikan anak-anak, bukan kepentingan lainnya.


Mulai Nabung dari Sekarang

Menabung dalam bentuk emas merupakan cara cerdas dalam menyiapkan dana pendidikan anak di masa depan. Sebaiknya Anda tak perlu menunda-nunda lagi untuk menabung emas.

Segera rencanakan biaya pendidikan anak Anda, dan mulailah nabung emas secara rutin dan nikmati keuntungannya di masa depan.

Artikel ini merupakan kerja sama Kompas.com dan Cermati.com. Isi sepenuhnya merupakan tanggung jawab Cermati.com.

https://money.kompas.com/read/2020/07/26/122300926/begini-cara-siapkan-dana-pendidikan-anak-dengan-tabungan-emas

Terkini Lainnya

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke