Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sofyan Djalil Yakin Bank Tanah Mampu Selesaikan Banyak Persoalan Pertanahan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berencana menjadikan bank tanah sebagai badan baru usai mengesahkan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja.

Tujuannya untuk mengelola tanah-tanah yang selama ini terlantar atau tidak bertuan.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan Djalil menyakini, bank tanah akan mampu menyelesaikan persoalan pertanahan yang selama ini terjadi.

"Bank tanah merupakan sebuah terobosan yang sangat berharga, yang banyak menyelesaikan masalah. Tentu kita akan mendisiplinkan banyak pihak," ujar Sofyan dalam dalam acara Jakarta Food Security Summit-5 yang digelar Kadin secara virtual, Rabu (18/11/2020).

Sofyan mencontohkan, seperti persoalan ketika Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan hak guna usaha atas tanah yang mengalihfungsikan kawasan hutan, namun pihak BPN tak mengetahuinya.

"Banyak orang mengatakan, hutan yang telah hutan dilepaskan KLHK itu BPN tidak tahu HGU dikeluarkan," kata dia.

Selain itu, ketika ada tanah negara yang masa HGU-nya habis namun statusnya pun menjadi tak jelas.

Sehingga, hal ini diperlukan lembaga yang memang fokus mengatur pengelolaan tanah negara.

"Catatan KLHK itu 20 persen dari tanah yang sudah dilepaskan wajib untuk reforma agraria, tapi karena transisi tidak ada jembatannya, maka itu akan menjadi masalah," kata Sofyan.

Oleh sebab itu, Sofyan menekankan, dengan adanya bank tanah maka pemanfaatan tanah negara pun bisa lebih optimal dan produktif.

"Dengan adanya bank tanah nanti, masalah-masalah ini akan jauh lebih baik untuk diselesaikan," ujar dia.

Sebelumnya, Sofyan mengatakan, kehadiran bank tanah dapat mendorong kota-kota di Indonesia memiliki taman, yang selama ini sulit dilakukan.

Lantaran, pemerintah nantinya sudah memiliki tanah yang bisa dikelola melalui bank tanah.

Di sisi lain, bank tanah bahkan bakal mempermudah masyarakat menengah ke bawah untuk memiliki tempat tinggal di pusat kota.

Khususnya, bagi masyarakat miskin untuk memiliki tempat tinggal di pusat kota.

Sebab, dengan bank tanah, maka tanah yang selama ini tak berfungsi bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat. Salah satunya, untuk menyediakan hunian di pusat kota.

https://money.kompas.com/read/2020/11/18/183610626/sofyan-djalil-yakin-bank-tanah-mampu-selesaikan-banyak-persoalan-pertanahan

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke