Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rupiah Ditutup Melemah, Perpanjangan PSBB DKI Dinilai Jadi Penyebab

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS ditutup melemah di pasar spot pada Selasa (26/1/2021).

Melansir Bloomberg, rupiah ditutup melemah 42 poin (0,3 persen) di level Rp 14.065 per dollar AS dibandingkan dengan sebelumnya Rp 14.023 per dollar AS.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, pelemahan rupiah sore ini terdorong oleh sentimen perpanjangan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta.

Aturan PSBB ini tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 51 Tahun 2021 yang diteken pada 22 Januari 2021.

Aturan ini sekaligus mengikuti periode pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang diterapkan pemerintah pusat.

PPKM telah diperpanjang hingga 8 Februari 2021.

"Dengan diperpanjangnya PPKM dan PSBB tentunya dapat mengurangi konsumsi masyarakat sehingga akan menghambat laju pemulihan ekonomi Indonesia yang berdampak negatif ke pasar, dan ini bisa terlihat dari arus modal asing yang keluar pasar dalam negeri begitu besar, sehingga  wajar kalau mata uang rupiah dalam penutupan sore ini di tutup melemah," kata Ibrahim dalam siaran pers.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan keputusan perpanjangan PSBB sekaligus mengimbau kepada semua pihak untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan.

Sementara keputusan perpanjangan PPKM disampaikan oleh Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto pekan lalu.

Sentimen eksternal, muncul pasca pelantikan Presiden AS Joe Biden. Saat ini investor tengah menunggu stimulus besar yang dijanjikan 1,9 triliun dollar AS.

Jika disahkan, stimulus itu bakal memberikan dana tunai ke warga AS dan bantuan ke pemerintah lokal.

https://money.kompas.com/read/2021/01/26/165501126/rupiah-ditutup-melemah-perpanjangan-psbb-dki-dinilai-jadi-penyebab

Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke