Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Faisal Basri Ungkap Ironi Negeri Subur Pengimpor Gula Terbesar Sejagat

Ia mengungkap adanya ironi, apalagi Indonesia pernah terkenal sebagai negara pengekspor gula ke berbagai belahan dunia.

“Sejak zaman Kolonial hingga tahun 1967, Indonesia merupakan negara pengekspor gula,” ujarnya dalam sebuah tulisan berjudul Manisnya Impor Gula, Dapat “Rente” Bisa Puluhan Triliun yang diunggah di faisalbasri.com, Selasa (6/4/2021).

“Bahkan sempat sebagai pengekspor gula terpandang, nomor dua setelah Kuba. Bertahun-tahun gula menjadi sumber penerimaan ekspor terbesar bagi penjajah Belanda,” sambungnya.

Ia menjelaskan, saat itu sentra produksi utama gula Hindia Belanda adalah Jawa Timur, tepatnya di sepanjang Sungai Brantas.

Kini, ia menyebut Jawa Timur masih tetap dominan, menyumbang sekitar separuh dari produksi gula nasional.

“Ironinya, negeri subur dengan ungkapan 'gemah ripah loh jinawi', sejak 2016 menjadi pengimpor gula terbesar sejagat,” tandasnya.

Betapa tidak, ia mengatakan, di tengah pandemi Covid-19 ketika impor anjlok, justru impor gula melonjak dari 4,09 juta ton tahun 2019 menjadi 5,54 juta ton di 2020. Angka tersebut merupakan data impor gula tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.

“Padahal industri makanan dan minuman–sebagai pengguna gula terbanyak–pertumbuhannya anjlok dari 7,8 persen tahun 2019 menjadi hanya 1,6 persen tahun 2020. Tidak ada tanda-tanda pula terjadi lonjakan konsumsi gula rumah tangga,” ujarnya.

Ia mengakui, memang produksi gula nasional turun. Hanya saja, dikatakan bahwa penurunan produksi yang terjadi hanya berada pada angka 100 ribu ton, dari 2,23 juta ton tahun 2019 menjadi 2,13 juta ton tahun 2020.

“Jadi jauh lebih kecil daripada kenaikan volume impor yang mencapai 1,45 juta ton,” imbuh Faisal Basri.

Menurutnya, keran impor dibuka lebar-lebar oleh pemerintah boleh jadi untuk meredam lonjakan harga rata-rata yang sempat menembus Rp15.000/kg pada April 2020.

Bahkan di beberapa daerah mencapai Rp22.000/kg. Padahal harga eceran tertinggi (HET) yang dipatok pemerintah sebesar Rp12.500/kg.

“Boleh jadi pula karena stok gula menipis, meskipun Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) menyatakan stok gula pada awal tahun 2020 sebanyak 1,35 juta ton sudah mencukupi kebutuhan konsumsi masyarakat hingga musim giling mendatang,” paparnya.

Ia lantas mengutip data berdasarkan laporan USDA, stok gula Indonesia pada September 2019 sebesar 2,30 juta ton, sedangkan pada September 2020 sebesar 1,95 juta ton.

“Kesenjangan harga eceran dibandingkan dengan harga gula dunia kian melebar. Pada awal 2012 harga eceran di Indonesia 2,3 kali lebih tinggi dari harga dunia. Pada pertenghan 2016 naik menjadi 2,8 kali,” urainya.

“Demikian pula pada awal 2021. Kesenjangan paling lebar terjadi pada April 2020 yaitu 4,4 kali. Lonjakan harga eceran kala itu justru terjadi ketika harga dunia mengalami penurunan,” lanjutnya.

https://money.kompas.com/read/2021/04/06/164516226/faisal-basri-ungkap-ironi-negeri-subur-pengimpor-gula-terbesar-sejagat

Terkini Lainnya

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke