Kian Anjlok, Berikut Harga Bitcoin dkk Dalam Sepekan

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga aset kripto masih terus merosot dalam sepekan terakhir. Harga bitcoin bahkan sempat menyentuh harga 31.390 dollar AS per keping atau Rp 448,87 juta dalam sepekan terakhir.

Sementara saat ini, harga bitcoin diperdagangkan di kisaran 33.704 dollar AS per keping atau sekitar Rp 484,08 juta.

Dikutip dari Coingecko Senin (24/5/2021), harga bitcoin tersebut merosot 10,5 persen bila dibandingkan dengan perdagangan di waktu yang sama hari sebelumnya.

Harga aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbeser tersebut bahkan merosot 48 persen bula dibandingkan dengan rekor harga tertingginya yang ada di kisaran 64.804 dollar AS per keping atau sekitar Rp 926,69 triliun. Padahal, rekor tetringgi tersebut dicapai pada 14 April 2021 lalu.

Data Coinmarketcap menunjukkan harga bitcoin merosot 24.06 persen hanya dalam waktu speekan terakhir. 

Harga bitcoin anjlok turut berpengaruh terhadap total kapitalisasi pasar mata uang kripto. Coinmarketcap mencatat, pada awal pekan lalu, kapitalisasi pasar dari keseluruhan aset kripto masih mencapai 2,05 triliun dollar AS. Namun kini, nilai tersebut telah merosot 33,17 persen menjadi hanya sekitar 1,37 triliun dollar AS. 

Di samping karena bitcoin merupakan aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, merosotnya harga bitcoin juga berpengaruh pada harga aset kripto lain. Ethereum misalnya, dalam 24 jam terakhir harganya telah merosot lebih dari 11 persen menjadi di kisaran 2.089 dollar AS per keping. Sementara dalam sepekan terakhir, harga ethereum anjlok 38,48 persen.

Harga mata uang kripto anjlok dalam sepekan terakhir tak terlepas dari pengaruh Elon Musk yang sebelumnya sempat menyatakan telah menghentikan penggunaan bitcoin sebagai alat pembayaran pembelian mobil listrik produksi perusahaannya.

Padahal, pada awal tahun ini, harga bitcoin melejit pun akibat Musk memberikan sentimen terhadap harga aset kripto tersebut dengan membeli bitcoin senilai 1,5 miliar dollar AS.

Di sisi lain, pemerintah di beberapa negara seperti Amerika Serikat dan China mulai memperketat aturan mengenai transaksi aset kripto. Di Amerika Serikat, Kementerian Keuangan setempat mensyaratkan setiap transaksi mata uang kripto harus tercatat pada sistem Internal Revenue Service (IRS). 

Pemerintah China pun memperketat aturan mengenai penambangan dan perdagangan aset kripto di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Untuk lebih rinci, berikut daftar harga 10 mata uang kripto kapitalisasi pasar terbesar dalam sepekan terakhir: