Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Uang Ganti Rugi Lahan Tol Solo-Yogya Sudah Cair Rp 1,7 Triliun

Anggaran tersebut sudah dicairkan sebagai uang ganti kerugian (UGK) kepada masyarakat terdampak yang tersebar di empat Kabupaten yaitu Karanganyar, Boyolali, Klaten dan Sleman.

PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) selaku Badan Usaha Pengelola Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo menyampaikan penjelasan mengenai uang ganti rugi Tol Solo-Yogya terbaru.

Tol ini merupakan Proyek Strategis Nasional berdasarkan Perpres No 109 tahun 2020. Karena itu, pengadaan lahan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo dilaksanakan oleh pemerintah yang sumber pembiayaannya melalui APBN.

Secara umum, pelaksanaan pengadaan lahan untuk proyek jalan tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo sudah mencapai progres 26,2 persen.

Direktur Utama JMM Adrian Priohutomo menjelaskan bahwa kesuksesan kegiatan pengadaan/ pembebasan lahan dapat terwujud karena adanya dukungan penuh pemerintah.

Selain itu, ini semua tak lepas dari kolaborasi dan sinergi antara tim pembebasan lahan JMM dengan Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Tanah (Direktorat Jenderal Bina Marga – Kementerian PUPR), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN) serta Pemerintah Daerah.

Menurutnya, peran serta dan partisipasi masyarakat/ warga terdampak dalam menyiapkan dan memenuhi kelengkapan berkas–berkas yang diperlukan untuk proses pelepasan haknya juga sangat berperan penting dalam percepatan proses pengadaan lahan untuk proyek jalan tol ini.

Di sisi lain, masyarakat pun merasa senang karena kompensasi ganti rugi Tol Solo-Yogya yang diterima sangat menarik sehingga dapat menaikkan taraf hidup/standar ekonominya.

“Kami menghaturkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat/warga terdampak yang dengan ikhlas telah bersedia melepaskan hak atas tanahnya untuk pembangunan jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo,” ungkap Adrian dalam keterangan resminya, Minggu (12/9/2021).

Progres pembangunan Tol Solo-Yogya

Untuk percepatan pelaksanaan pekerjaan, penyedia jasa untuk seksi 1 dibagi menjadi 2 sub seksi yaitu seksi 1.1 ruas Kartasura–Klaten dan seksi 1.2 ruas Klaten–Purwomartani.

Penyedia jasa untuk masing-masing sub seksi tersebut adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk untuk seksi 1.1 dan PT Dayamulia Turangga untuk seksi 1.2. Hingga saat ini progres pekerjaan untuk seksi 1 telah mencapai 3,6 persen.

Pada seksi 1 ini terdapat Jembatan Ngasem sebagai titik awal dari ruas Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo sekaligus merupakan penghubung tol ini dengan Tol Trans Jawa (Tol Semarang-Solo).

Saat ini di Jembatan Ngasem sedang dilakukan pengecoran tiang penyangga (pilar). Produksi gelagar jembatan juga sedang kita kerjakan di plant precast.

Ditargetkan awal oktober sudah dapat dilaksanakan pemasangan gelagar/girder, dilanjut pengecoran lantainya.

JMM juga akan membangun Rest Area/Tempat Istirahat dan Pelayanan yang berlokasi di desa Manjungan-Klaten (sta 19+300 A) dan desa Demak Ijo-Klaten (sta 25+200 B).

https://money.kompas.com/read/2021/09/12/104146726/uang-ganti-rugi-lahan-tol-solo-yogya-sudah-cair-rp-17-triliun

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke