IHSG Bakal Masih Merah? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal tren penguatan mulai terbatas dalam jangka pendek, candle stick membentuk shooting star serta indikator stochastic bergerak di area overbought mengindikasikan potensi koreksi.

“IHSG diprediksi melemah. Pergerakan akan minim sentimen dari data ekonomi. Investor masih akan mencermati perkembangan kebijakan moneter dari Amerika Serikat,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance pada level 6.527 hingga 6.493, dan support pada level 6.438 hingga 6.417.

Berbeda dengan Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang memproyeksikan IHSG berpeluang menguat hari ini. Dia bilang, saat ini pergerakan memasuki fase retest dan cenderung lebih mixed dengan uji resistance pada level 6.500.

“Fase retest dimulai, pergerakan IHSG akan cenderung lebih mixed menguji resistance 6.500, tren masih menguat. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.338 hingga 6.525,” jelas William.

Bagaimana dengan saham-saham yang bisa dicermati hari ini?

Simak rekomendasi saham teknikal dari tiga perusahaan sekuritas ini:

1. Artha Sekuritas
PGAS entry level 1.450 – 1.370, TP 1.520 – 1.550, stop loss 1.430.
WIKA enty level 1.235 – 1.270, TP 1.340 – 1.380, stop loss 1.225.
ADRO entry level 1.910 – 1.950, TP 2.050 – 2.100, stop loss 1.890.

2. Panin Sekuritas
ANTM rekomendasi speculative buy and hold selama harga bertahan di atas 2.170, TP 2.670.
MAPI rekomendasi buy 765 – 790, TP 850 – 900, stop loss <750.
LPPF rekomendasi speculative buy on breakout 2.720, TP 3.000, stop loss <2.530.

3. Pilarmas Investindo
LPPF last price 2.700, resistance 2.490, support 2.990
BBTN last price 1.590, support 1.555, resistance 1.635, TP 1.750, Exit 1.300
INDY last price 2.310, support 2.230, resistance 2.450, TP 2.500, Exit 1.950

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.