Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

OJK Proyeksikan Kredit Perbankan Tumbuh 4-5 Persen di Akhir 2021

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, pada September 2021, kredit perbankan tumbuh 2,21 persen secara tahunan (year on year/yoy) dan 3,12 persen sejak awal tahun (year to date/ytd).

"Dengan adanya year to date 3,12 persen ini, kami perkirakan pertumbuhan kredit tahun ini akan jatuh ke range 4-5 persen," kata dia, dalam konferensi pers virtual Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK), Rabu (27/10/2021).

Lebih lanjut Wimboh menjabarkan, penyaluran kredit tumbuh pada berbagai jenis kredit, seperti kredit modal kerja tumbuh 2,85 persen secara yoy, kredit investasi tumbuh 0,37 persen yoy, dan kredit konsumsi sebesar 2,95 persen secara yoy.

"Ini meningkat cukup besar dibanding akhir triwulan II kemarin," ujarnya.

Jika dilihat berdasarkan sektornya, kredit rumah tangga mengalami pertumbuhan paling tinggi, yakni 2,77 persen secara ytd, disusul kredit perdagangan dan kredit manufaktur masing-masing sebesar 2,43 persen ytd dan 2,05 persen ytd.

"Ini seiring dengan peningkatan mobilitas masyarakat karena penurunan kasus Covid, dan juga berbagai upaya kita untuk memberikan dorongan tentang pertumbuhan kredit," tutur Wimboh.

Adapun kemampuan perbankan dalam menyalurkan kredit juga terpantau kuat, terefleksikan dari likuiditas yang longgar.

Tercatat alat likuid per non-core deposit dan alat likuid dana pihak ketiga (DPK) per September 2021 masing-masing sebesar 152,8 persen dan 33,53 persen.

"Kecukupan likuiditas terjaga dengan baik untuk mendukung intermediasi perbankan," ucap Wimboh.

https://money.kompas.com/read/2021/10/28/054500426/ojk-proyeksikan-kredit-perbankan-tumbuh-4-5-persen-di-akhir-2021

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke