Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Viral Video Hasil PCR Keluar Sebelum Tes, Ini Penjelasan Bumame Farmasi

"Kemarin saya dikirimin, sementara saya belum ke sini (Bumame) hasil tes antigen. Terus tadi pagi saya dikirimin hasil tes PCR sementara saya belum datang," kata seorang perempuan dalam video tersebut kepada petugas Bumame, dikutip Jumat (4/2/2022).

Menurutnya hal tersebut menjadi aneh, sebab dirinya belum melakukan tes PCR di Bumame. Ia pun semakin kesal ketika kedua hasil tes tersebut menyatakan positif.

"Ini kan merugikan," ujar dia.

Menanggapi hal tersebut, manajemen Bumame mengakui adanya kesalahan administrasi di salah satu cabang Bumame Farmasi, sehingga merugikan konsumen.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh insiden ini," ujar manajemen Bumame.

Kesalahan administrasi

Manajemen Bumame menjelaskan, kejadian tersebut bisa terjadi disebabkan oleh adanya kesalahan pengiriman hasil tes kepada pelanggan yang mempunyai nama yang sama.

"Disebabkan karena kesalahan administrasi tim di lapangan kami," kata manajemen Bumame.

Menanggapi hal tersebut, manajemen Bumame mengaku sudah menindaklanjuti permasalahan dengan tegas serta memperkuat SOP yang diterapkan kepada seluruh tim Bumame.

"Sebagai penyedia Tes PCR dan Antigen Swab terkemuka dan terpercaya di Indonesia, Bumame akan terus selalu mengevaluasi dan berinovasi untuk memastikan pelayanan dan keamanan terbaik bagi masyarakat," ujar manajemen Bumame.

https://money.kompas.com/read/2022/02/04/061500626/viral-video-hasil-pcr-keluar-sebelum-tes-ini-penjelasan-bumame-farmasi

Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke