Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PGN Catatkan Laba Bersih 238,6 Juta Dollar AS pada Semester I-2022

Direktur Utama (Dirut) PGN Haryo Yunianto mengatakan, selama semester I-2022, PGN berhasil melanjutkan kinerja positif. Adapun upaya strategis PGN dan pemulihan kinerja operasional berhasil memberikan kontribusi positif kepada kinerja keuangan.

“Kinerja volume niaga gas mencapai 930 billion british thermal unit per day (BBTUD), termasuk kontribusi dari volume terminal usage agreement naik sebesar 4,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya,” jelas Haryo dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (23/9/2022).

“Sedangkan untuk volume transmisi adalah sebesar 1.358 million standard cubic feet per day (MMSCFD) atau naik sebesar 0,8 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya,” jelas Haryo.

Menurut Haryo, PGN dalam perannya sebagai Subholding Gas secara berkelanjutan akan menjalankan kegiatan operasional dan investasi agar dapat menciptakan multiplier effect bagi perekonomian nasional.

“Maka dari itu, PGN memiliki fokus dalam pengembangan utilisasi gas bumi yang ramah lingkungan selama masa transisi energi menuju energi terbarukan,” ujar Haryo.

Untuk diketahui, laba bersih tahun berjalan yang distribusikan ke etitas induk bertumbuh menjadi 238,6 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau Rp 3,45 triliun dibandingkan pada periode sama tahun sebelumnya sebesar 196,5 juta dollar AS.

Adapun peningkatan laba bersih tersebut berasal dari pendapatan sebesar 1.740,2 juta dollar AS, laba bruto sebesar 420,9 juta dollar AS, laba operasi sebesar 339,8 juta AS, dan earning before interest tax, depreciation, and amortization (EBITDA) 660,2 juta dollar AS.

Sementara itu, sisi upstream memberikan kontribusi melalui peningkatan volume lifting minyak dan gas sebesar 28.792 barrel oil ekuivalen per day (BOEPD) dari 21.610 BOEPD.

Lalu ada kenaikan pada Indonesia crude price (ICP) atau harga minyak mentah Indonesia. Bahkan, pencapaian kinerja transportasi minyak menunjukkan kenaikan yang sangat signifikan, yakni sebesar 27.289 BOEPD dari yang sebelumnya di 9.321 BOEPD.

Sedangkan dari sisi kinerja liquefied petroleum gas (LPG) processing mencapai 140 ton per hari dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yakni sebesar 114 ton per hari.

Ada pula kenaikan jumlah pelanggan yang mencapai 759.371 orang. Rinciannya, 754.998 rumah tangga, 2.504 industri dan komersial, serta 1.869 pelanggan kecil.

https://money.kompas.com/read/2022/09/23/100531526/pgn-catatkan-laba-bersih-2386-juta-dollar-as-pada-semester-i-2022

Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke