Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sentimen Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Berpotensi Kembali Dongkrak IHSG


Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher menilai, penguatan IHSG yang signifikan tidak terlepas dari keputusan Bank Indonesia (BI) untuk kembali mengkerek suku bunga acuannya. Ini direspons positif oleh pasar, sebagai langkah antisipatif dampak kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS, The Federal Reserve.

“IHSG ditutup menguat cukup signifikan setelah Bank Indonesia memutuskan untuk menaikkan suku bunga sebanyak 50 bps,” ujar dia, dalam risetnya, Kamis.

Lebih lanjut Dennies memproyeksi, penguatan akan berlanjut pada sesi perdagangan Jumat (21/10/2022) hari ini. Menurutnya, IHSG berpotensi bergerak pada rentang support-resistance 6.889-7.028.

Menurutnya kenaikan suku bunga acuan BI masih akan menjadi sentimen positif bagi IHSG. Tingkat suku bunga acuan yang lebih tinggi diproyeksi dapat menekan laju pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.

“Sehingga diperkirakan IHSG masih akan menguat dalam jangka pendek,” katanya.

Senada, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengungkapkan, IHSG berpotensi menguat hari ini. Ia bilang, indeks saham bergerak pada rentang 6.789-6.998.

Menurutnya, kenaikan yang terjadi dalam pola gerak IHSG telah berhasil menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik. Tren kenaikan akan nampak jika dalam beberapa hari mendatang IHSG masih mampu ditutup di atas resisten levelnya secara beruntun.

“Untuk sementara waktu IHSG terlihat cukup dapat bertahan dalam zona hijau yang juga ditunjang oleh rilisnya data perekonomian yang menunjukkan hasil yang membaik, hari ini IHSG berpotensi menguat,”ucap William.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/10/21/064500826/sentimen-kenaikan-suku-bunga-acuan-bi-berpotensi-kembali-dongkrak-ihsg

Terkini Lainnya

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Whats New
Telat Bayar Tagihan Listrik Bisa Kena Denda, Berapa Biayanya?

Telat Bayar Tagihan Listrik Bisa Kena Denda, Berapa Biayanya?

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 20 Mei 2024, Harga Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Senin 20 Mei 2024, Harga Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Simak, Ini Cara Cek Lolos Tidaknya Seleksi Prakerja 2024

Simak, Ini Cara Cek Lolos Tidaknya Seleksi Prakerja 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke