Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pertumbuhan Ekonomi Moncer, IHSG Bangkit

Mengacu kepada data RTI, pada awal perdagangan IHSG bergerak di zona merah, dan sempat menyentuh level terendah 7.011,56. Namun, IHSG perlahan bangkit dan pada pukul 11.05 WIB masuk di zona hijau, hingga akhirnya ditutup menguat 16,12 poin atau 0,23 persen ke 7.061,65 pada paruh pertama perdagangan.

Indeks saham menguat pasca BPS melaporkan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2022 tumbuh sebesar 5,72 persen secara tahunan (year on year/yoy). Realisasi itu melanjutkan pertumbuhan positif pada kuartal-II 2022 yang sebesar 5,44 persen (yoy).

Statistik bursa menunjukkan 271 saham parkir di zona hijau, 234 saham di zona merah, dan 174 lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi sampai dengan siang hari ini mencapai Rp 7,33 triliun dengan volume 13,68 miliar saham.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, 6 dari 11 indeks sektoral menguat, di mana sektor energi mencatat kenaikan paling tinggi, yakni 1,17 persen. Di sisi lain, sektor teknologi mencatat koreksi paling dalam, yakni sebesar 1,30 persen.

Saham Bank Jago (ARTO) menjadi top gainer dalam indeks LQ45 dengan kenaikan sebesar 6,46 persen ke Rp 5.025, kemudian Vale Indonesia (INCO) menguat 4,81 persen ke Rp 7.075, dan Merdeka Copper Gold (MDKA) menguat 4,76 persen ke Rp 4.180.

Sementara itu, saham Perusahaan Gas Negara (PGAS) mencatat koreksi paling dalam di indeks yang sama yakni sebesar 3,60 persen ke Rp 1.875, kemudian Chandra Asri Petrochemical (TPIA) terkoreksi 2,12 persen ke Rp 2.310, dan Barito Pacific (BRPT) turun 1,83 persen ke Rp 805.

Selain IHSG, bursa regional Asia lain kompak bergerak di zona hijau, di mana indeks Nikkei menguat 1,28 persen, Hang Seng Hong Kong melesat 3,33 persen, Shanghai Komposit naik 0,20 persen, dan Strait Times menguat 0,07 persen.

https://money.kompas.com/read/2022/11/07/122116626/pertumbuhan-ekonomi-moncer-ihsg-bangkit

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke