Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tidak Mampu Bangkit, IHSG Parkir di Zona Merah

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (16/11/2022). Sejak pembukaan perdagangan, indeks bursa saham nasional terus bergerak di zona negatif.

Melansir data RTI, IHSG dibuka melemah ke posisi 7.010,17. Setelah dibuka di zona negatif, IHSG terus terkoreksi, hingga akhirnya pada pukul 11.30 WIB melemah 40,7 poin atau 0,58 persen ke 6.994,8.

Statistik bursa menunjukan 186 saham menguat, 334 saham melemah, dan 170 lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 7,55 triliun dengan volume transaksi mencapai 15,05 miliar saham.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukan, 9 dari 11 indeks sektoral melemah, di mana sektor material dasar mencatat koreksi paling dalam, yakni sebesar 1,56 persen. Di sisi lain, sektor teknologi mencatat kenaikan paling tinggi, yakni sebesar 0,62 persen.

Saham Aneka Tambang (ANTM) menjadi top loser dalam indeks LQ45 dengan koreksi sebesar 3,70 persen ke Rp 2.080, diikuti Timah (TINS) yang terkoreksi 3,11 persen ke Rp 1.400, dan Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) turun 2,95 persen ke Rp 9.875.

Di sisi lain, Bank Jago (ARTO) menjadi top gainer dalam indeks yang sama dengan kenaikan sebesar 5,93 persen ke Rp 6.250, diikuti GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) naik 2,94 persen ke Rp 210, dan Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) naik 1,45 persen ke Rp 2.800.

Mayoritas bursa regional Asia lain juga bergerak di zona negatif, di mana indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,24 persen, Shanghai Komposit terkoreksi 0,43 persen, Strait Times merosot 0,07 persen, sementara indeks Nikkei menguat 0,18 persen.

https://money.kompas.com/read/2022/11/16/124000526/tidak-mampu-bangkit-ihsg-parkir-di-zona-merah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke