Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jokowi Sebut 66 Negara Diproyeksi Antre Jadi Pasien IMF

IMF merupakan lembaga keuangan internasional yang menyediakan bantuan keuangan berupa pinjaman, serta memberikan masukan kepada negara anggotanya yang bermasalah.

Jokowi mengatakan, saat ini sudah 14 negara yang menjadi pasien dari IMF. Selain itu, sudah ada 28 negara lain yang tengah mengantre untuk menjadi pasien IMF.

"Itu diperkirakan akan sampai angka 66 negara. Dan itu enggak mungkin semuanya bisa mendapatkan bantuan, karena ada keterbatasan IMF maupun Bank Dunia," ungkapnya dalam acara Munas Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2022 yang ditayangkan virtual, Senin (21/11/2022).

Jokowi mengatakan, pada masa krisis keuangan 1997-1998, dunia geger karena ada 5 negara yang menjadi pasien IMF. Namun tahun ini angkanya sudah mencapai 14 negara.

Kondisi itu, kata dia, menunjukkan kondisi dunia yang sangat rentan. Padahal, saat ini ekonomi Indonesia cukup terjaga dengan mampu tumbuh 5,72 persen di kuartal III-2022.

Oleh sebab itu, perlu upaya yang melibatkan seluruh pihak untuk menjaga tren pemulihan ekonomi Indonesia di tengah pelemahan global. Termasuk, dalam peran pemerintah menetapkan kebijakan publik.

"Hati-hati membuat kebijakan, begitu salah sedikit bisa berdarah-darah," imbuh dia.

Jokowi pun menilai, untuk membuat pemulihan ekonomi Indonesia tetap terjaga, perlu didukung dengan kondisi politik yang kondusif, terlebih jelang tahun politik 2024.

Ia meminta, kepada para calon presiden dan wakil presiden yang akan maju dalam pemilihan di 2024, untuk menjaga kondisi politik agar tidak panas. Dia juga meminta agar perdebatan antar-calon mengenai ide dan gagasan pembangunan, bukan isu sara.

"Inilah yang sekali lagi saya ingatkan kepada para capres dan cawapres, untuk membawa suasana politik kita menuju 2024 itu betul-betul paling banter anget dikit, syukur bisa adem. Pada situasi (global) yang tidak normal ini, hati-hati," pinta Jokowi.

https://money.kompas.com/read/2022/11/21/180000926/jokowi-sebut-66-negara-diproyeksi-antre-jadi-pasien-imf

Terkini Lainnya

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke