Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Adaro Minerals Tak Bagi Dividen, Ini Alasannya

Hal tersebut disepakati oleh pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2022 di Hotel St. Regis Jakarta, Rabu (10/5/2023).

"Jadi waktu kita mengusulkan jumlah dividen yang dibagi ada beberapa pertimbangan, yang pertama dan prioritas tentunya pengembangan perusahaan, kita ases kebutuhan dana berapa, untuk capex, belanja modal," ujar Direktur dan Sekretaris Perusahaan ADMR Heri Gunawan.

Ia menjelaskan, dari laba bersih sebesar 336 juta dollar AS akan digunakan untuk dana cadangan wajib senilai 3,36 juta dollar AS guna memenuhi ketentuan pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 mengenai Perseroan Terbatas. Sementara sisanya senilai 332 juta dollar AS akan dialokasikan sebagai laba ditahan.

Heri menuturkan, kondisi pasar yang solid dan harga yang positif pada 2022 membuka peluang perusahaan untuk mempercepat investasi pada bisnis mineral dan pengolahan mineral. Ini untuk menangkap peluang ekonomi hijau dan mendukung inisiatif pemerintah dalam mengembangkan industri hilir di Indonesia.

Selain itu, dalam RUPST juga para pemegang saham menerima dan menyetujui realisasi penggunaan dana perolehan dari penawaran perdana (IPO) ADMR untuk membayar sebagian pinjaman antar perusahaan kepada PT Adaro Energy Indonesia Tbk, dan untuk belanja modal perusahaan anak ADMR.

Per 31 Desember 2022, ADMR telah menggunakan Rp 296 miliar untuk membayar sebagian pinjaman kepada PT Adaro Energy Indonesia Tbk.

Lalu sisa saldo sebesar sekitar Rp 343 miliar ditempatkan di rekening giro dan deposito di bank pihak ketiga dengan suku bunga 0,05 persen sampai 2,75 persen untuk rekening giro dan 4 persen untuk deposito.

"Kita ada utang modal, equity, dan setiap kita mengajukan (untuk dividen) kita lihat dulu apakah proporsinya sudah tepat atau belum, serta dana kasnya," kata dia.

"Jadi mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, tentunya kita lihat prudent bahwa kita menganggap untuk laba tahun 2022 kita tahan dulu. Nanti kita lihat ke depannya," tambah Heri.

https://money.kompas.com/read/2023/05/10/200000626/adaro-minerals-tak-bagi-dividen-ini-alasannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke